SURYA.CO.ID – inilah 2 sosok yang berjasa atas masuknya komedian Komeng sebagai calon anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI dari Jawa Barat dan kini suaranya melesat mengungguli calon lainnya.
Dua sosok ini adalah Oni SOS dan Deddy Gumelar alias Miing Bagito, rekan Komeng sesama komedian.
Oni SOS dan Miing Bagito lah yang mendorong Komeng maju sebagai calon anggota DPD RII.
“Iya kemarin dicalonin. Ya udah kedaftar, ya udah maju aja,” kata Komeng ketika ditemui di gedung Bidakara, Pancoran, Jakarta Selatan, Kamis (15/6/2023).
Tak disangka dorongan Oni daniing itu kini membuat Komeng berpeluang besar lolos ke Senayan menjadi anggota DPD RI setelah suaranya unggul.
Pria bernama asli Alfiansyah Bustami ini lalu mengurai perjalanannya maju sebagai calon anggota DPD RI.
Satu diantaranya mengumpulkan KTP sebanyak lima ribu buah, sebagai syarat pendaftaran.
“Saya di Jawa Barat kumpulin lima ribu KTP. Ya tiap wilayah berbeda jumlahnya, kebetulan Jawa Barat besar jadi saya kumpulin segitu banyak,” ucap pria berusia 53 tahun itu.
“Nah saya dibantu para Korwil PaSKi di Jawa Barat alhamdulillah kekumpul sekitar delapan ribu KTP,” sambungnya.
Alasan Komeng maju menjadi Caleg DPD RI, dikarenakan dirinya ingin membangun gedung kesenian di wilayah Jawa Barat.
Mimpi itu muncul ketika dirinya menjabat sebagai Ketua Persatuan Seniman Komedi (PaSKI) Jawa Barat.
“Ya tapi gak tembus, mungkin lewat saya maju menjadi DPD bisa diwujudin nih. Saya mau hidupin gedung kesenian, biar mereka nonton gratis,” jelasnya.
Komeng mengaku tak bisa memberikan kesejahteraan kepada masyarakat. Akan tetapi, dirinya berusaha memberikan hiburan yang baik kepada warga.
“Gua gak bisa kasih kesejahteraan, gua mau kasih kebahagiaan,” ujar Komeng. (Wartakota/ARI)
Lalu siapa sebenarnya Oni SOS dan Miing Bagito?
Oni SOS
Oni SOS atau Oni Suwarman, rekan pelawak Sule yang baru saja membuat tempat wisata viral di Subang, Jawa Barat. (kolase instagram)
Nama asli Oni SOS adalah Oni Suwarman.
SOS merupakan nama grup lawak yang mengikuti ajang Audisi Pelawak Indonesia (API) pada 2004.
Ya, Oni SOS merupakan salah satu anggota SOS. Anggota lainnya adalah Oding dan Sutisna alias Sule.
Setelah sukses di API, Oni SOS menjajal dunia politik.
Ia kembali maju memperebutkan kursi Dewan Pimpinan Daerah (DPD) RI pada pemilu 2019.
Perjuangan pria kelahiran Subang, 5 Maret 1978 itu tak sia-sia.
Ia terpilih sebagai anggota DPD RI untuk kedua kalinya.
Tak main-main, Oni SOS meraih suara 4.132.681.
Oleh sebab itu, Oni SOS mendapat suara terbanyak se-Indonesia.
Melansir dari Kompas.com, Oni SOS mengatakan raihan suaranya naik dua kali lipat dari pemilu sebelumnya pada 2014.
Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI terpilih, Oni Suwarman asal Jabar (DONNY INDRA)
Pada periode 2014-2019 ia meraih 2 juta suara untuk kursi DPD RI.
Perolahan suara yang tinggi itu berbanding terbalik dengan modal kampanye yang ia keluarkan, yakni hanya Rp 10 juta.
Ia bahkan tidak membuat baliho, tak heran wajahnya jarang terpampang di jalan-jalan.
Oni SOS hanya memanfaatkan baliho pemberian KPU sebanyak 20 buah per kabupaten.
Uang Rp 10 juta yang menjadi model Oni SOS digunakan untuk pembuatan video klip Colenak Coleni.
Ya, Colenak Coleni adalah slogan yang digunakannya selama berkampanye.
“Colenak, dicocol enak. Coleni, colok Aa Oni,” jelasnya ketika dihubungi melalui sluran telepon, pada Mei lalu.y
Slogan tersebut menjadi viral dan menyebar cepat melalui media sosial.
Selain itu, Oni SOS juga mendapat pertolongan dari saudaranya.
Misalnya, ketika ia akan membayar untuk spanduk, saudaranya akan menolak pembayaran Oni SOS.
“Mau dikasih uang, (dia bilang) enggak usahlah, cuma awi (bambu) doang,” katanya.
Berdasarkan wawancara dengan Tribun Jabar, Oni SOS mengungkapkan alasannya bisa meraih suara terbanyak se-Indonesia.
Ternyata, ia manfaatkan media sosial.
“Dengan adanya media seperti Instagram, Facebook, jadi kami itu dishare saja bagaimana kami membuat bahwa slogan-slogan seperti Colenak ‘Dicocol Enak’, Coleni ‘Colok Lah Aa Oni’. Dengan slogan itu kami bikin dulu dan sehingga teman-teman sudah dibikin. Alhamdulillah tuh banyak yang ngikutin,” ujarnya.
Tak hanya itu, Oni menyampaikan bahkan terdapat satu diantara temannya yang berada diluar negeri, persisnya di negara Rusia mengikuti proses kampanyenya melalui media sosial.
“Bahkan salah satu teman saya yang di rusia juga kan ngajar bahasa sunda, dia ikutan juga, terus dikirim ke saya,” katanya.
Ketika mengetahui dirinya meraih suara terbanyak se-Indonesia, Oni SOS tak menyangka dan bersyukur.
Ia juga berterima kasih kepada masyarakat dan akan menjaga amanah yang telah diberikan.
Melansir dari dpd.go.id, Oni SOS merupakan ayah dari dua anak.
Ternyata, ia mengagumi sosok Kabayan yang merupakan ikon warga Jawa Barat.
Kabayan merepresentasikan warga Jawa Barat yang memiliki sifat jujur dan niat baik.
2. Miing Bagito
Miing Bagito (kiri). Sosok Letda Dipa Dipura Anak Miing Bagito yang Jadi Prajurit Kopassus ada di artikel ini (Kolase Tribun Wow, genmuda/wikipedia)
Miing Bagito atau Dedi Gumelar, merupakan komedian legendaris yang sudah lama tak muncul di layar kaca.
Dulu ia cukup populer dengan grup lawaknya yakni Bagito, bersama dengan Tubagus Didin Pinasti dan Unang.
Miing Bagito juga pernah jadi sorotan karena putranya, Dipa Dipura, telah sukses menjadi prajurit Kopassus.
Bahkan, Miing dan istrinya datang saat upacara pembaretan putranya.
Melansir dari Wikipedia, Miing Bagito memiliki nama lengkap Tubagus Dedi Suwendi Gumelar.
Ia lahir pada 27 April 1954.
Miing Bagito adalah seorang pelawak dan politikus Indonesia keturunan Suku Banten.
Ia merupakan pendiri dan anggota grup komedi legendaris Indonesia, Bagito.
Kariernya diawali sebagai pengisi acara komedi di stasiun radio SK (Suara Kejayaan) pada tahun 1980-an bersama Bagito, dengan anggota tambahan Yanto (kemudian keluar dari Bagito).
Sebelumnya, ia juga menjadi anggota tim kreatif Warkop DKI.
Dalam sandiwara radio berdurasi dua jam yang diisinya, Dedi berperan sebagai Pak RT (“Ketua RT”), Mi’ing (seorang anggota Hansip), dan Ina (satu-satunya tokoh perempuan).
Grup Bagito kemudian tampil di layar televisi dan meraih kepopuleran nasional.
Di sini hanya tokoh Miing yang dihidupkan dan kemudian menjadi trade mark-nya.
Keterlibatan Dedi dalam perpolitikan dimulai ketika ia menjadi anggota tim sukses pendirian Provinsi Banten, memisahkan diri dari Jawa Barat.
Selanjutnya, ia masuk sebagai anggota PDI-P.
Lama tak terdengar kabarnya, bagaimana kabar dan nasib Miing Bagito sekarang?
Menurut pantauan SURYA.co.id dari instagramnya, @miing_bagito, Miing baru saja merayakan ulang tahun yang ke-43 terbentuknya grup lawak Bagito.
Miing tampak mengunggah foto bersama anggota grup lawaknya, Tubagus Didin Pinasti dan Unang.
“Terimakasih utk semua atas dia dan doanya 43th Bagito menghibur..” tulis Miing dalam captionnya.
Di acara ulang tahun ke-43 Bagito itu, Miing dan kedua rekannya juga diundang tampil di acara TV E Talkshow di TVOne.
Selain itu, Miing baru saja membuka rumah makannnya yang bernama Dapoer bang Miing.
Rumah Makan tersebut sempat tutup selam diberlakukan PPKM.
“Dapoer bang Miing , sudah buka lagi sesuai prokes..ditunggu ya” tulis Miing.
Tak cuma itu, Miing Bagito ternyata juga aktif membuat konten Youtube.
Melalui Miing Bagito Channel, ia aktif membuat konten yang berisi wawancara eksklusif dengan sejumlah tokoh.
Miing pernah berbincang dengan mantan gubernur DKI Jakarta, Sutiyoso atau Bang Yos.
News Related-
Nadzira Shafa Nyanyi Lagu Baru, Lirik Rakit Soundtrack Film 172 Days, Ceritakan Kisah Cintanya dengan Amer Azzikra
-
Cara Menukarkan Valas dan Informasi Kurs Dollar-Rupiah di BCA, Selasa (28/11)
-
Ganjar Disindir Halus Kepala Suku di Merauke soal Kondisi Jalan
-
BREAKING NEWS - Diduga Depresi,Pemuda di Kubu Raya Nekat Akhiri Hidup Dengan Cara Tak Wajar
-
Tertarik Ubah Avanza Jadi VW Kodok? Segini Biayanya
-
Bukan Gabung Barito,Sosok di Luar Dugaan Eks Persija Membelot ke Rival Dewa United,Anak Dewa Cek
-
Pesan Mahfud ke Anak Muda Aceh: Semua Akan Sukses karena RI Kaya, Jangan Hedon
-
Apakah Hantu Itu Nyata? Berikut Penjelasan Ilmiahnya
-
Rajin Beri Bonus dan Ajak Jalan-jalan,Bos Tak Menyangka Lihat Isi Grup WA Karyawan,Semua Dipecat
-
Pimpinan KPK Kaget Kasus Korupsi SYL Ternyata Sudah Dilaporkan Sejak 2020, 3 Tahun Dibiarkan Mangkrak
-
Isyarat Rasulullah Tentang Penaklukan Romawi dan Mesir
-
Istana Ingatkan Pasangan Anies-Muhaimin, Ada Kesepakatan Politik Terkait UU IKN
-
Anak Kiky Saputri Unboxing Bingkisan Ulang Tahun Ke-2 Rayyanza
-
Ragam Keris dan Senjata Pusaka di Museum Pusaka TMII