Terungkap Alasan Lee So-young Tinggalkan Red Sparks dan Pilih IBK Altos di Liga Voli Korea Musim Ini
TRIBUNGAYO.COM – Altet voli putri Korea Selatan Lee So-young mengungkapkan keinginannya di Liga Voli Korea Selatan 2024-2025.
Lee So-young yang berposisi sebagai Outside Hitter ini memutuskan untuk tidak memperkuat lagi tim Red Sparks.
Pada transfer keduanya, eks kapten Red Sparks memilih IBK Altos untuk menjadi timnya di Liga Voli Korea musim ini.
Tentu kepindahan salah satu pemain kunci Red Sparks ini memiliki alasan tersendiri.
Ya, Lee So-young mengungkapkan keingginannya untuk menang, sehingga ia memutuskan untuk pindah.
Diketahui, Lee So-young menjadi agen bebas (FA) 2024-2025, meninggalkan Red Sparks dan resmi bergabung dengan IBK Altos.
“Kami menandatangani kontrak dengan Lee So-young, Outside Hitter yang memiliki kemampuan menyerang dan bertahan, untuk masa kontrak tiga tahun dan total kompensasi sebesar 700 juta won (gaji tahunan 450 juta won, opsi 250 juta won),” ungkap pihak IBK Altos kepada Thespike yang dikutip TribunGayo.com pada, Rabu (17/4/2024)
Lee So-young yang lahir pada 1994, memutuskan untuk pindah untuk kedua kalinya sejak debut profesionalnya pada tahun 2012.
Awalanya, ia mengenakan seragam GS Caltex sebagai pilihan pertama secara keseluruhan dalam draft rookie 2012.
Kemudian, Lee So-young mendapatkan kualifikasi agen bebas pertamanya pada tahun 2018 dan memilih untuk bertahan di Gs Caltex.
Tiga tahun kemudian, pada 2021, pevoli berusia 30 tahun ini melanjutkan karirnya di KGC Ginseng Corporation (saat ini Red Sparks).
Lalu saat ini Lee So-young memilih tim ketiganya IBK Altos pada tahun 2024.
Pada saat yang sama, IBK Altos juga merekrut Middle Blocker dengan tinggi 185cm Lee Joo-ah kelahiran tahun 2000, sebagai agen bebas.
Manajer IBK Altos Kim Ho-cheol tersenyum cerah ketika berhasil mendapatkan dua pemain incarannya tersebut.
“Kami menyusun teka-teki ini sedikit demi sedikit,” ujar Kim Ho-cheo.
Dilansir dari TheSpike pada, Rabu (17/4/2024) Lee So-young mengungkapkan harapannya bersama IBK Altos.
“Saya memutuskan untuk pindah lagi karena saya ingin menang,” ujar eks kapten Red Sparks tersebut.
“Baik pelatih dan klub mengatakan mereka membutuhkan saya, dan kami juga berbicara tentang kekuatan tim tahun ini. Syaratnya terpenuhi dengan baik,” tambahnya.
Di antara pemain IBK Altos, dia dekat dengan libero Kim Chae-won.
“Kami bersama di GS Caltex ketika kami masih pemula” kata Lee So-young.
Tentu pada Liga Voli Korea 2024-2025 Lee So-young, akan berada di lapangan dengan mengenakan seragam IBK Altos.
Lee So-young menjelaskan tujuannya adalah untuk menang, dengan bergabung dengan IBK Altos, ia berharap bisa meraih hasil bagus dari musim pertama dan bahkan memenangkan kejuaraan.
“Secara pribadi, saya akan memastikan kemampuan saya tidak ketinggalan,” ujarnya sambil mengungkapkan tekad kuatnya.
Seeperti diketahui, Lee So-young memasuki pentas Liga Voli Korea sebagai anggota Red Sparks pada musim 2023-2024.
Tetapi Lee So-young harus mengakhiri perjuangannya bersama Red Sparks karena cedera pergelangan kaki di akhir musim reguler.
Dan sebelum musim 2023, ia juga sempat menjalani operasi bahu dan kesulitan menghabiskan waktu lama untuk rehabilitasi dan pengobatan.
Lee So-young kembali ke lapangan pada putaran kedua musim liga reguler 2023-2024, dan memulai tugasnya sebagai starter sejak putaran keempat.
Dengan memperbaiki kondisinya, ia mencapai keseimbangan dalam menyerang dan bertahan, dan Red Sparks berhasil melaju ke bola voli musim semi untuk pertama kalinya dalam 7 tahun dengan finis ke-3 di liga reguler.
Namun Lee So-young mengalami cedera engkel dan harus mengakhiri musim tanpa bisa bermain di babak playoff.
Lee So-young (Instagram @2s0_s0)
Sebelumnya, Lee So-young masuk dalam roster 16 anggota tim voli putri Korea untuk latihan penguatan International Volleyball Federation (FIVB) Volleyball Nations League (VNL) 2024.
Ia dipanggil ke Desa Atlet Jincheon pada Senin (15/4/23024) untuk pemusatan latihan, tapiharus segera keluar dari daftar skuad.
Fernando Morales, pelatih Timnas Voli Putri Korea, mengadakan pertemuan dengan pemain yang cedera termasuk Lee So-young, Kim Yeon-gyeon (Hyundai Engineering & Construction), Moon Jeong-won (Korea Expressway Corporation), dan Kim Da-eun (Heungkuk Life Insurance).
Serta mengunjungi tim medis timnas dan Jincheon Athletes’ Village Medical Center untuk memeriksa kondisi fisik para pemain yang cedera tersebut.
Dan Lee So-young keluar dari tim nasional karena cedera ligamen pada pergelangan kaki kiri.
Lee So-young sangat kecewa karena serangkaian cedera yang dialaminya sehingga kembali gagal bergabung dengan Timnas.
“Musim lalu, saya mencoba meningkatkan kondisi fisik saya dan mencapai kondisi yang baik, namun saya mengalami cedera dan itu sangat sulit. ia terus direhabilitasi.
Saya pikir saya harus bergabung dengan tim dan memeriksanya lagi.
Saya rasa saya harus terus fokus meningkatkan kondisi fisik saya di luar musim ini dan juga fokus meningkatkan feeling saya agar bisa berlatih dengan bola,” ucapnya tegas.
Lee So-young, yang bermain 12 musim di Liga Voli Korea, adalah seorang Outside Hitter veteran.
Dia menempati peringkat ke-9 dalam perolehan skor sepanjang masa (3.884 poin), peringkat ke-6 dalam akurasi penerimaan (3.071), peringkat ke-12 dalam keberhasilan penggalian (3.974), dan peringkat ke-10 dalam keberhasilan pertahanan (7.045), yang merupakan kombinasi dari angka penerimaan dan penggalian.
IBK Altos menaruh harapan tinggi untuk Lee So-young, yang akan menyeimbangkan serangan dan pertahanan tim mereka.
Selain itu, IBK Altos sukses besar di pasar FA tahun ini.
“Saya merasa tidak punya pilihan selain mendapatkan perhatian. Saya sedikit khawatir,” katanya.
Dengan begitu, Lee So-young akan menghadapi tantangan baru dan kembali ke lapangan dengan harapan untuk menang.
(TribunGayo.com/Cut Eva Magfirah)