Srikandi Indonesia Kalah dari China,Tangis Komang Ayu Pecah di Uber Cup 2024: Final Tak Beruntung
TRIBUNJAKARTA.COM – Perjalanan Srikandi Indonesia atau tim Uber putri Indonesia masih belum beruntung dalam mengejar gelar juara Piala Uber 2024.
Di partai final, Srikandi Indonesia harus mengakui keunggulan China dengan skor telak 3-0.
Hasil tersebut membuat Indonesia harus puas berada di peringkat kedua atau runner up Piala Uber 2024.
Pertandingan Piala Uber 2024 kali ini dimainkan di Hi-Tech Zone Sports Centre Gymnasium, Chengdu, China.
Sejatinya, momen ini terasa spesial bagi Srikandi Indonesia yang akhirnya bisa berlaga lagi di partai final Piala Uber 2024.
Sebab, terakhir kali tim Uber Indonesia melaju ke partai final adalah 16 tahun lalu atau tahun 2008 silam.
Pasukan Srikandi Indonesia masih belum bisa mengimbangi perlawanan tuan rumah China.
China dalam partai final kali ini memang menurunkan skuad yang superior, bila dibanding Indonesia.
Di laga pertama, Gregoria Marista Tunjung dipermalukan dua gim langsung oleh Chen Yu Fei dengan skor 21-7, 21-16.
Chen Yu Fei yang memiliki rangking kedua dunia ini mengalahkan Gregoria Marista Tunjung.
Sementara, ganda putri Indonesia Siti Fadia/Ribka Sugiarto harus mengakui keunggulan ganda putri nomor satu dunia Chen Qing Chen/Jia Yi Fan.
Tunggal putri Indonesia, Komang Ayu Cahya Dewi (Dok PBSI)
Chen Qing Chen/Jia Yi Fan tampil meyakinkan mengalahkan ti Fadia/Ribka Sugiarto dengan skor meyakinkan 21-11, 21-8.
Di partai terakhir atau penentuan, Ester Nurumi Tri Wardoyo sempat memberikan harapan bagi Srikandi Indonesia.
Di gim pertama, Ester Nurumi Tri Wardoyo memberikan perlawanan dengan menyegel kemenangan dengan skor 21-10.
Sayangnya, He Bing Jiao berhasil comeback dan memenangkan gim kedua dan ketiga dengan skor 21-15, 21-17 dalam waktu total 68 menit.
Atas hasil tersebut, Srikandi Indonesia harus pulang tanpa membawa gelar juara Piala Uber 2024 ke tanah air.
Komang Ayu Terharu
Di sisi lain, meski gagal meraih gelar juara Piala Uber, momen lolos ke final turut membuat seorang atlet tunggal putri Komang Ayu Cahya Dewi bangga.
Momen ini sangat spesial karena menjadi titik balik kebangkitan bulutangkis putri Indonesia.
Aksi tunggal putri Indonesia, Komang Ayu Cahya Dewi (Instagram @badminton.ina Verified)
Sebab, sebelumnya sangat sulit bagi tim Uber Indonesia bersaing dalam ajang Piala Uber 2024.
Terakhir kali, Indonesia bisa lolos ke final pada tahun 2008 silam.
“Saya sangat bangga bisa masuk ke final bersama tim ini, bertahun-tahun kita menunggu bahkan untuk sekadar masuk semifinal,” kata Komang Ayu.
“Sekarang kita dikasih kesempatan untuk masuk final,” ujar Komang.
Hasil Final Uber Cup 2024 China vs Indonesia
WS1 – Chen Yu Fei vs Gregoria Marista Tunjung, 21-7, 21-16
WD1 – Chen Qing Chen/Jia Yi Fan vs Siti Fadia/Ribka Sugiarto, 21-11, 21-8
WS2 – He Bing Jiao vs Ester Nurumi Tri Wardoyo, 10-21, 21-15, 21-17
WD2 – Liu Sheng Shu/Zhang Shu Xian vs Lanny Tria Mayasari/Rachel Allessya Rose (-)
WS3 – Han Yue vs Komang Ayu Cahya Dewi (-)
(TribunJakarta)
Dapatkan Informasi lain dari TribunJakarta.com via saluran Whatsapp di sini.
Baca artikel menarik TribunJakarta.com lainnya di Google News