Sosok Sopir Bus Bawa Pemudik Kelaparan untuk Makan di Rumah Mertua,Mengaku Ikhlas: Terharu Saya
TRIBUNNEWSMAKER.COM – Inilah sosok sopir bus yang viral ajak pemudik kelaparan makan di rumah mertuanya saat Hari Raya Idul Fitri.
Setelah kebaikannya viral, sopir bus tersebut memberikan reaksi, ia mengaku ikhlas memberikan bantuan.
Sopir bus tersebut bernama Pak Syatir, ia kemudian muncul di kolom komentar unggahan yang membuatnya viral.
Di kolom komentar, Satir mengucapkan terima kasih kepada para warganet yang mendoakan dirinya karena cerita akun TikTok tersebut.
“Terima kasih atas semua doa doa nya,” ucap Satir.
Pemilik akun pun menjawab komentar Satir dan menitipkan salam kepada ibu mertuanya yang saat itu menghidangkan berbagai makanan.
“Salam hormat saya buat ibu mertua dan keluarga semua, semoga bisa bertemu kembali,” jawab pemilik akun.
Kemudian, Satir kembali membalasnya karena merasa terharu.
kolase foto Sopir Bus Viral Bawa Pemudik Kelaparan Makan di Rumah Mertua. Begini reaksinya setelah viral.
“Terharu saya Bang jujur kami para sopir memang selalu ikhlas dalam menjalankan tugas dan selalu jalin Siratul rami dengan yang lain. Salam dari supir Sumatra Barat,” kata Satir.
Diberitakan sebelumnya, tak tega lihat pemudik kelaparan di jalan, seorang sopir bus berinisiatif membawa mereka makan bersama di rumah mertua.
Momen ini dibagikan salah satu penumpang bernama Octav melalui akun TikTok miliknya.
Dalam unggahannya, ia menceritakan kronologinya terjadi saat lebaran hari pertama, Rabu (10/4/2024).
Mereka tidak bisa berkumpul bersama keluarga lantaran masih berada di jalan untuk mudik.
Ilustrasi pemudik libur Lebaran Idul Fitri 2024. (Dok. Kompas.com)
Kata Octav, butuh waktu perjalanan selama 24 jam untuk bisa sampai ke Makassar dan mereka baru berangkat dari Palu, Sulawesi Tengah, sehari sebelum lebaran.
Dalam videonya tersebut ia tampak menuliskan kisah kebaikan sopir bus yang diketahui bernama Pak Syatir.
“Terima kasih pak sopir bus Borlindo Palu Makassar. Lebaran hari pertama kami masi di jalan buat mudik.
Jam 12 siang saya lapar. Warung pd tutur semua.
Tp diam diam pak supir bawa kami ke rumah mertua nya dan menyuguhkan makanan buat kami santap bersama d hari lebaran. seluruh penumpang bus makan. Serasa makan di rumah sendiri,” tulis akun @octavpietherdjumapny.
Unggahan tersebut menjadi viral dan banyak disukai oleh puluhan ribu pengguna tiktok dan mendapat ribuan komentar, ribuan kali disimpan dan dibagikan.
Ratusan pengguna memuji sikap dermawan Pak Syatir.
Pemudik Rela Tempuh Perjalanan 2 Hari 1 Malam Demi Tak Keluar Ongkos
Di kisah lainnya, demi mudik tanpa keluar biaya sepeser pun, seorang pemudik rela menempuh perjalanan 2 hari 1 malam untuk sampai ke tujuan.
Pemudik tersebut berniat untuk mudik dari Jakarta ke Temanggung, Jawa Tengah.
Karena tak ingin keluar biaya, dia nebeng atau numpang di kendaraan pemudik lain.
Alhasil. ia harus berpindah-pindah tebengan agar bisa sampai ke tujuan.
Curhat pemudik Jakarta niat mau irit tetapi malah menempuh perjalanan melelahkan itu akhirnya viral di media sosial.
Jika biasanya orang mudik menaiki transportasi yang bisa menjangkau ke rumah dikampungnya.
Lain halnya dengan pemuda ini, ia nekat mudik dengan cara nebeng ke orang-orang sepanjang jalan dari Jakarta ke Temanggung.
Memang kalau naik bus atau kereta api bisa saja, tapi mungkin pemuda ini ingin berbeda dan ingin mencoba hal baru.
Pria bernama Alwi itu mengatakan bahwa Jarak tempuh mudiknya kali ini sejauh 470 Kilometer.
Agar bisa mendapat tumpangan, ia berdiri di pinggir jalan sambil menunggu kendaraan yang lewat.
Tangannya akan melambai-lambai pada sebuah kendaraan dengan maksud memberhentikan kendaraan tersebut.
Dia terlebih dahulu meminta izin untuk menumpang orang lain yang membawa kendaraan.
Jika dibolehkan, maka ia akan ikut naik.
Dalam perjalanan mencari tumpangan yang searah sangatlah sulit.
kolase foto Pemudik Rela Tempuh Perjalanan 2 Hari 1 Malam. Tanpa keluar biaya.
Karena itu ketika kendaraan yang ditumpanginya sudah tak lagi sejalan, ia akan turun dan mencari kendaraan lain.
Begitu seterusnya hingga sampai di rumah.
Ada banyak kendaraan yang ia tumpangi selama perjalanan.
Alwi mencatat ada sekitar 23 kali ia berpindah-pindah kendaraan.
11 Kali menebeng bersama motor yang tidak ada boncengan.
Ia juga 7 kali menggunakan mobil pick-up yang mengangkut berbagai jenis barang.
Ada yang sedang membawa sapi bersama rumput-rumputnya, ada juga mobil pick-up tanpa muatan.
Selain itu, sebanyak 5 kali Alwi menumpang dengan truk.
Ia tentu merasa beruntung jika kursi di sebelah sopirnya sedang kosong.
Sehingga Alwi bisa duduk di tempat itu.
Bila pun tidak, Alwi akan menumpang di bak truk tersebut.
Jadi, total Alwi berganti kendaraan dari Jakarta hingga di Temanggung adalah sebanyak 23 kali.
Alwi pun memang tidak membawa barang banyak-banyak takutnya repot saat akan berpindah-pindah ke transportasi lainnya.
Sehingga ia hanya membawa tas ransel yang ia pikul dipundak dan mudah saat membawanya.
Alwi total melakukan perjalanan tersebut kisaran 2 hari 1 malam, sehingga keringatnya sudah tak diragukan lagi.
Tidak dijelaskan juga oleh Alwi apa alasan sebenarnya dia nekat menumpang kendaraan orang lain demi bisa mudik ke Temanggung.
“Untung sampai rumah masih hidup,” tulisnya di caption.
Hal tersebut membuat netizen juga berbondong-bondong untuk mengomentari yang dilakukan Alwi tersebut.
“Keinget bapak dulu waktu kerja di Jakarta cara baliknya juga numpang-numpang gini,”
“Petualangan banget nebeng tuh. Seru banyak ketemu orang-orang baik,”.
(Tribunnewsmaker.com/ Surya.co.id)