Sosok Musa Rajekshah atau Ijeck Bakal Calon Gubernur Sumut di Pilkada 2024,Mantan Wakil Gubernur
TRIBUN-MEDAN.com – Berikut sosok mantan wakil gubernur Sumatera Utara, Musa Rajekshah.
Pria yang lebih akrab diisapa Ijeck tersebut, menyatakan siap untuk mencalonkan diri sebagai calon gubernur Sumatera Utara, dan sejauh ini sudah mendapatkan dukungan dari DPP Partai Golkar.
“Kalau ditanya bagaimana Pak Ijeck siap atau tidak? Saya akan mengucapkan bismillahirrahmanirrahim, saya siap untuk maju untuk menjadi calon Gubernur Sumut, kalau memang nanti Allah mengizinkan,” ujarnya dalam sambutannya saat acara halal bihalal DPD Partai Golkar.
Ketua DPD Golkar Sumut Musa Rajekshah atau Ijeck menyatakan kesiapannya maju sebagai Gubernur Sumut. (TRIBUN MEDAN/ANUGRAH NASUTION)
Dalam sambutannya, Ijeck mencatat bahwa selama pilkada Sumatera Utara, Walikota Medan Bobby Nasution diberikan surat penunjukan yang sama oleh Golkar, dan Ijek tidak mempermasalahkan hal ini, dengan mengatakan bahwa hal ini merupakan bagian dari strategi Golkar untuk memenangkan pilkada.
“Saya sampaikan tadi, inilah mesti ada strategi cara cara kemenangan kita, pasti ketua umum menginginkan kemenangan baik tingkat provinsi maupun kabupaten/ kota,” ungkap dia.
“Keputusannya mendukung siapa? itu kita serahkan kepada ketua umum nantinya, yang penting kita sama-sama berjuang,” tandasnya.
Lantas Siapakah Sosok Musa Rajekshah
Dr. H. Musa Rajekshah, S.Sos., M.Hum. (lahir 1 April 1974) , yang lebih dikenal dengan panggilan “Ijeck”, adalah mantan Wakil Gubernur Sumatera Utara periode 2018-2023.
Ia merupakan pasangan dari Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi.
Sebelumnya, beliau menjabat sebagai Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Medan dari tahun 2014 hingga saat ini.
Ijeck juga pernah menjabat sebagai Ketua Ikatan Motor Indonesia (IMI) Provinsi Sumatera Utara selama dua periode dari tahun 2003 hingga 2017.
Ketua Umum Pengurus Provinsi Ikatan Motor Indonesia (IMI) Sumatera Utara selama dua periode, sejak tahun 2003 sampai dengan tahun 2017, Ketua Harley Davidson Club Indonesia (HDCI) Sumut, dan Pengurus Daerah Perbakin Sumut.
Kecintaannya pada sepeda motor tampaknya diwarisi dari ayahnya, H. Anif Shah. Sekitar tahun 1996, ayahnya cukup aktif di komunitas Harley-Davidson, namun baru pada tahun 2004, Ijeck memutuskan untuk mengikuti jejaknya dan terlibat dalam komunitas Harley-Davidson.
Sebenarnya, bakatnya di industri otomotif sudah terlihat sejak usia dini. Pada usia sembilan tahun, saat ia masih duduk di kelas empat SD, Ijeck sudah terampil mengendarai Jeep-nya di sekitar perkebunan kelapa sawit miliknya.
Saat remaja, lintasan reli menjadi bagian dari rutinitas harian Ijeck. Toyota hardtop dan Corolla DX adalah mobil favorit Ijeck muda di awal karirnya, dan sejumlah prestasi berhasil diraihnya, salah satunya adalah gelar juara nasional road speed pada tahun 2005.
Pada pemilihan gubernur Sumatera Utara tahun 2018, Musa Rajekshah mencalonkan diri sebagai calon wakil gubernur Sumatera Utara mendampingi Edy Rahmayadi.
Ia tidak memiliki pengalaman di bidang politik sebelumnya, namun didukung oleh masyarakat akar rumput Sumatera Utara yang menginginkan pemimpin yang santun dan peduli terhadap masyarakat.
Musa Rajekshah merupakan anak kedelapan dari sembilan bersaudara yang lahir dari pasangan H. Anif dan Hj. Syarifah Rahmah..
Beliau adalah seorang pengusaha sukses di Medan; bisnisnya berkisar dari perkebunan kelapa sawit hingga mobil.
Beliau juga telah menorehkan banyak prestasi di bidang olahraga dan sering terlibat dalam kegiatan sosial.
Musa Rajekshah menikah dengan Sri Ayu Mihari, saat ini Musa Rajekshah telah dikarunia empat orang anak yaitu Musa Arjianshah, Putri Anninshah, Fakhira Nailashah, dan Musannif Shah.
Riwayat Pendidikan
SD Harapan Medan (1980-1986)
SMP Harapan Medan (1986-1989)
SMA Harapan Medan (1989-1992)
S1 (Sarjana) Jurusan Ilmu Hubungan Masyarakat, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Islam Sumatera Utara (UISU)
S2 Magister Humaniora Universitas Sumatera Utara (USU)
Pengalaman Pekerjaan
Komisaris PT Anugerah Sawindo (1997–2008)
Direktur PT Kembang Sepatu Alam Abadi (2008–sekarang)
Direktur PT Sumatra Motor Indonesia (2016–sekarang)
Pengawas Yayasan Haji Hanif (2011–2014)
Ketua Yayasan Haji Hanif (2014–sekarang)
PT Anugerah Kawan Setia (2006–sekarang)
(cr30/tribun-medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter