Puja-puji Paul Munster ke Ernando Ari,Kiper Persebaya Surabaya Tampil Ciamik di Piala Asia U23 2024

SURYA.co.id, – Paul Munster tebar pujian ke kiper Persebaya Surabaya, Ernando Ari yang tampil ciamik bersama Timnas Indonesia U23 di Piala Asia U23 2024.

Pelatih Persebaya Surabaya, Paul Munster menyadari bahwa ia mempunyai satu sosok pemain yang bisa diandalkan selain Andhika Ramadhani di bawah mistar gawang.

Sosok tersebut adalah Ernando Ari Sutaryadi.

Sejak datang pada Januari 2024 silam, Paul Munster memang tidak banyak mendapatkan kesempatan untuk menurunkan sang pemain.

Ini karena Ernando fokus pemulihan cedera serta disibukkan dengan pemanggilan dari Timnas Indonesia.

Terbaru, Paul Munster menebar pujian atas penampilan cemerlang penjaga gawangnya itu saat Timnas Indonesia U23 menundukkan Korea Selatan di babak 8 besar Piala Asia U23 2024.

Timnas Indonesia membekuk Korea Selatan via adu penalti dengan skor 11-10 pada laga perempat final Piala Asia U23 2024 di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar, Kamis (25/4/2024).

Kiper Timnas Indonesia, Ernando Ari melakukan selebrasi usai tepis penalti (Kolase X/PSSI)

Ernando Ari berperan penting dalam kemenangan Indonesia atas Korsel, seiring aksi penyelamatannya dalam babak adu penalti Ia berhasil menepis dua sepakan penalti pemain Korea Selatan, Kang Sang-yoon dan Lee Kang-hee.

Pelatih Persebaya Surabaya, Paul Munster, turut bersuara mengomentari aksi Ernando Ari dalam laga kontra Korsel.

Ia bangga dengan pencapaian Ernando bersama Timnas Indonesia U23.

“Sangat bagus. Ernando adalah kiper yang bagus, pemain yang bagus dan orang yang baik. Itu hal yang normal,” kata Munster seperti dilansir SURYA.co.id dari Kompas.com

Munster mengakui selama dirinya menangani Persebaya, ia belum terlalu mengenal Ernando.

Selama era kepelatihan Munster, Ernando pun baru sekali dimainkan sebagai starter, yakni dalam laga kandang pada pekan ke-24 Liga 1 2023-2024 menghadapi Bhayangkara FC.

Namun, pada laga tersebut Ernando tidak bermain sampai selesai karena mengalami cedera.

Selama menjalani masa pemulihan, sang kiper asal Semarang itu juga mendadak harus bergabung dengan timnas Indonesia dalam laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia di markas Vietnam pada Maret silam.

Paul Munster berharap setelah menyelesaikan ajang Piala Asia U23 2024 ini, Ernando Ari dapat bergabung dan kembali memperkuat Persebaya.

“Dia hanya sekali bermain untuk saya, saat lawan Bhayangkara. Penampilannya cukup membuat saya kagum. Setelah itu saya belum melihat dia lagi,” kata pelatih berlisensi UEFA Pro itu.

“Ernando adalah yang terbaik di lapangan saat itu dan saya berharap melihatnya kembali beraksi untuk tim Persebaya Surabaya,” ujarnya menambahkan.

Sementara itu, pelatih kiper Persebaya, Benyamin van Breukelen, tidak ragu dengan kualitas Ernando Ari selama membela klub maupun menjalani tugas negara bareng timnas Indonesia.

Ia mengakui selama latihan dan bertanding, Ernando sangat konsisten.

“Dia selalu memberikan yang terbaik dalam setiap sesi latihan, tanpa pernah menunjukkan tanda-tanda kelelahan.” “

Visi dan semangatnya luar biasa dan sebagai pelatih yang telah bekerja dengannya selama beberapa musim di Persebaya, saya sangat kagum dengan dedikasinya,” tuturnya.

Motivasi Ernando Ari

Dua penyelematan Ernando Ari membawa Timnas U23 Indonesia menang adu penalti dari Korea Selatan 10-11.

Menyikapi kesuksesan yang diraih Timnas U23 Indonesia, Ernando Ari terlebih dahulu mengucapkan rasa syukurnya.

Ia senang bisa berkontribusi untuk Timnas U23 Indonesia dan berterima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan dukungan.

“Saya bersyukur kepada Tuhan,” buka Ernando Ari dikutip dari laman Bolasport.

“Berterimakasih kepada keluarga, pelatih, semua ofisial.”

“Dan teman-teman di tim,” tambahnya.

Lebih lanjut, kiper Persebaya Surabaya itu membahas dua aksi gemilangnya di babak adu penalti.

Ia mengaku penampilan apiknya ini untuk membayar kesalahan kepada Shin Tae-yong.

Kesalahan yang dimaksud Ernano adalah ketika Final Piala AFF U-23 2023 melawan Vietnam

Kala itu, Ernando Ari yang ditunjuk menjadi algojo penentu gagal menjalankan tugasnya dengan baik.

Walhasil Timnas U23 Indonesia kalah adu penalti 6-5 dari Vietnam setelah bermain tanpa gol di waktu normal.

“Di pertandingan itu saya bisa menggagalkan penalti,” ujar Ernando Ari.

“Karena saya ingin membayar kegagalan saya di Piala AFF U-23 (2023).”

“Di mana saya gagal mencetak gol yang membuat sedih coach Shin,” kata mantan pemain timnas U-19 Indonesia itu.

“Dan sekarang saya ingin membayarnya dengan menjadi juara di turnamen ini (Piala Asia U-23 2024),” tegas kiper berusia 22 tahun tersebut.

Terakhir, Ernando berharap bisa mewujudkan keinginannya bersama para pemain Timnas U23 Indonesia yakni menjadi juara Piala Asia U23 2024.