Man City Punya Pasangan Emas Tsubasa-Misaki, Guardiola Tak Berani Sombong Lawan Man United

Pep Guardiola memeluk Kevin de Bruyne dalam laga Man City. De Bruyne jadi pahlawan kemenangan timnya atas Newcastle United dalam lanjutan Liga Inggris di St James’ Park (13/1/2024).

BOLASPORT.COM – Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, tak berani sesumbar menjelang duel akbar melawan Manchester United.

Manchester City pesta besar saat meladeni Luton Town pada putaran kelima Piala FA 2023-2024.

Bertindak sebagai tamu di Kenilworth Road, Selasa (27/2/2024) atau Rabu dini hari WIB, The Citizens melumat tim tuan rumah dengan skor 6-2.

Kemenangan City tercipta berkat kolaborasi Erling Haaland dan Kevin De Bruyne yang bisa diibaratkan seperti duet Tsubasa Ozora dan Taro Misaki dalam serial Captain Tsubasa.

Eks striker Borussia Dortmund itu menggelontorkan lima gol ke gawang Luton, empat di antaranya merupakan hasil assist sang gelandang Belgia.

Meski pasangan emas Man City sedang on-fire, Guardiola enggan menjanjikan apapun untuk pertandingan berikutnya kontra Manchester United.

Derbi Manchester akan tersaji di Etihad Stadium sebagai bagian dari matchday ke-27 Liga Inggris, Minggu (3/3/2024).

“Partai versus United sangat berbeda, akan sulit,” tutur Guardiola seperti dikutip BolaSport.com dari Manchester Evening News.

“Mereka bertahan dengan cara berbeda dan memiliki pemain berpengalaman.”

“Sekarang kami punya dua hari libur, semua orang tidak saling bertemu, harus menyegarkan pikiran dan kaki, lalu memiliki dua hari untuk mempersiapkan pertandingan,” kata Guardiola menambahkan.

Guardiola punya banyak pengalaman dalam menghadapi Man United.

Sejak menukangi City pada 2016, dia sudah menjalani 20 partai derbi di berbagai kompetisi.

Hasilnya adalah skuad besutan Guardiola memetik 11 kemenangan, tujuh kekalahan, dan dua skor imbang.

Pada dua bentrokan terakhir, City-nya Guardiola menyapu bersih kemenangan atas United.

Kalau dihitung secara total, pelatih kelahiran Catalunya itu 24 kali jumpa United bersama Barcelona, Bayern Muenchen, dan Man City.

Jadi, Pep tahu betul kemampuan si tetangga.

Kendati demikian, Guardiola tetap menolak bersikap jemawa.

Guardiola menyadari bahwa semua hal bisa terjadi di atas lapangan.

Jika City lengah atau terlalu percaya diri, peluang untuk menjuarai Liga Inggris musim ini bisa terancam buyar.

De Bruyne dkk sedang menduduki peringkat kedua klasemen usai mengumpulkan 59 poin dalam 26 laga.

City tertinggal satu poin saja dari Liverpool selaku pemuncak tabel.