SRIPOKU.COM, PALEMBANG – Tensi Pilkada Gubernur Sumatera Selatan semakin memanas, berbagai penjajakan komunikasi politik terus dilakukan elit politik terutama bakal calon Gubernur.
Terbaru manuver politisi Nasdem Herman Deru yang mendaftar di PDIP untuk mendapatkan tiket partai besutan Megawati ini.
Terkait kemungkinan PDIP mengusung sang Petahana Gubernur Sumsel Herman Deru ini sangat terbuka dilihat dari dinamika sosial politik nasional dan lokal.
Peneliti Public Trust Institute Fatkurohman mengungkapkan potensi partai berlambang banteng dengan moncong putih mengungkapkan,
dalam dimensi sosial politik lokal, hingga April ini belum ada kader murni yang menonjol di tubuh PDIP yang potensial bisa diusung dan potensial menang untuk di usung partai moncong putih ini.
“Terbuka peluang Heri Amalindo Bupati PALI yang mungkin bisa diusung PDIP, namun dikabarkan belakangan ada komunikasi politik yang tersumbat di elit pdip sumsel,” ujngkap Fatkurohman kepada Sripoku,com, Rabu (17/4/2024).
Dengan dinamika ini, sangat memungkinkan dan terbuka peluang koalisi PDIP – Nasdem di Pilgub Sumsel.
“Dalam koalisi politik juga dikenal kompromi politik dengan tujuan memenangkan kompetisi. Jika banyak anggapan tidak mungkin HD bersatu
dengan Heri, dalam kompromi politik masih sangat mungkin terjadi jika ada koalisi Nasdem – PDIP. Ataupun muncul kader lain seperti Devi Suhartoni Muratara yang memungkinkan dampingi HD,” ujar Bung FK.
Mengingat sejauh ini. PDIP Sumsel tidak memiliki kader yang dipersiapkan untuk Pilgub, kader yang tersedia hanya beberapa di Pilkada Bupati, seperti Askolani di Banyuasin dan Devi Suhartoni di Muratara.
Sementara PDIP Sumsel ingin ikut menang dalam Pilgub Sumsel, dan yang paling berpotensi adalah mendukung HD sebagai Gubernur petahana.
Seperti diketahui kemarin, mantan Gubernur Sumsel H Herman Deru SH MM mengungkapkan keseriusannya kembali maju Pilgub Sumsel
2024 dengan menjadi peserta pertama yang mengambil formulir pendaftaran Bakal Calon Gubernur Sumsel di Kantor DPD PDI Perjuangan Sumsel Jl Jenderal Basuki Rahmat Palembang, Selasa (16/4/2024) siang.
“Sengaja pertama mengambil formulir pendaftaran Bacagub Sumsel di DPD PDIP Sumsel, Pak HD ingin menunjukkan keseriusannya. Apalagi PDIP sebagai
partai yang besar, demokratis tentu kesempatan ini dimanfaatkan untuk meminta dukungan,” ungkap Ketua tim sekaligus juru bicara H Alfarenzi Panggarbesi yang mewakili Herman Deru megambil formulir.
Pria yang akrab disapa Ojik mengungkapkan rasa optimis Herman Deru untuk bisa mendapat dukungan tim partai besutan Hj Megawati Soekarno Putri ini lantaran sinerji hubungan yang sangat baik selama ini.
“Apalagi selama Pak HD menjabat Gubernur Sumsel hubungan dengan PDIP sangat baik bersinerji. Sinerji dalam rangka menyusun program pembangunan di Sumsel. Kita optimis,” kata Ojik.
Gubernur Sumsel H Herman Deru SH MM diwakili Ketua tim sekaligus juru bicara Alfarenzi Panggarbesi mengambil formulir pendaftaran Bakal Calon Gubernur Sumsel di Kantor DPD PDI Perjuangan Sumsel Jl Jenderal Basuki Rahmat Palembang, Selasa (16/4/2024) siang.
Ojik yang kembali terpilih menjadi anggota DPRD Sumsel mengatakan Herman Deru akan mengikuti mekanisme yang sudah ditetapkan PDI Perjuangan.
Tentunya tinggal lagi PDIP mempunyai mekanisme dalam memutuskan figur Cagub dan Cawagub 2024 yang akan diusung.
“Kita sangat menghormati dan menghargai itu,” ujarnya.
Ojik mengaku mendapat amanah yang diberikan kuasa dari Herman Deru untuk mengambil formulir pendaftaran Bakal Cagub Sumsel di PDIP bersama Relawan Ampera.
“Terkait dengan partai lainnya, sepanjang membuka diri bagi siapapun yang melamar, Pak HD menyambut baik dan Insya Allah akan mendaftar juga,” pungkasnya.
Selain itu, sejumlah kader dari Nasdem turut mendampingi, diantaranya Sekretaris DPD Partai NasDem Palembang Doni Prabowo, Ketua DPD NasDem OKU Timur Rio dan kader lainnya.
Rombongan dari Herman Deru ini diterima langsung kepala Sekretariat DPD PDIP Sumsel Ade Kurniawan.
PDIP Sumsel dan Kabupaten kota se Sumsel, membuka pendaftaran bakal calon kepala daerah tahun 2024, mulai 16 April hingga 20 Mei.
Ketua DPD PDIP Sumsel HM Giri Ramanda N Kiemas mengatakan, pembukaan penjaringan kepala daerah termasuk bakal calon Gubernur Sumsel akan dilakukan selama 1 bulan lebih.
“Pastinya pendaftaran cukup lama dilakukan, dari 16 April hingga 20 Mei di kantor DPD PDIP Sumsel untuk bakal calon Gubernur Sumsel,” kata Giri.
Dijelaskan Giri, penjaringan balonkada ini juga berlaku untuk tingkatan Kabupaten kota se Sumsel, yang dilakukan setiap DPC PDIP.
“Pastinya juga di tingkat Kabupaten kota melaksanakan penjaringan untuk balon Walikota dan Bupati, di masing-masing daerah, ” paparnya.
Ditambahkan wakil Ketua DPRD Sumsel ini, penjaringan balonkada dari PDIP juga akan ada tahap kedua, dimana untuk balon Gubernur dilakukan oleh DPP yang diperkirakan dilaksanakan pada bulan Juni 2024 mendatang.
“Kalau untuk tahap kedua bagi balon Walikota dan Bupati dilakukan DPD PDIP Sumsel, dan bulannya sama yaitu bulan Juni, ” ungkap pria yang akan duduk di kursi DPR RI ini.
Dilanjutkan Giri, dalam pendaftaran balonkada di PDIP tidak ada syarat khusus, dan pastinya terbuka untuk umum siapa yang mau mendaftar, dan pengambilan formulir dilaksanakan dari pukul 10.00 wib hingga 17.00 Wib.
“Nah, kalau untuk biaya pendaftaran tidak ada, karena sampai sekarang tidak pernah (mahar), ” jelasasnya.
News Related-
Nadzira Shafa Nyanyi Lagu Baru, Lirik Rakit Soundtrack Film 172 Days, Ceritakan Kisah Cintanya dengan Amer Azzikra
-
Cara Menukarkan Valas dan Informasi Kurs Dollar-Rupiah di BCA, Selasa (28/11)
-
Ganjar Disindir Halus Kepala Suku di Merauke soal Kondisi Jalan
-
BREAKING NEWS - Diduga Depresi,Pemuda di Kubu Raya Nekat Akhiri Hidup Dengan Cara Tak Wajar
-
Tertarik Ubah Avanza Jadi VW Kodok? Segini Biayanya
-
Bukan Gabung Barito,Sosok di Luar Dugaan Eks Persija Membelot ke Rival Dewa United,Anak Dewa Cek
-
Pesan Mahfud ke Anak Muda Aceh: Semua Akan Sukses karena RI Kaya, Jangan Hedon
-
Apakah Hantu Itu Nyata? Berikut Penjelasan Ilmiahnya
-
Rajin Beri Bonus dan Ajak Jalan-jalan,Bos Tak Menyangka Lihat Isi Grup WA Karyawan,Semua Dipecat
-
Pimpinan KPK Kaget Kasus Korupsi SYL Ternyata Sudah Dilaporkan Sejak 2020, 3 Tahun Dibiarkan Mangkrak
-
Isyarat Rasulullah Tentang Penaklukan Romawi dan Mesir
-
Istana Ingatkan Pasangan Anies-Muhaimin, Ada Kesepakatan Politik Terkait UU IKN
-
Anak Kiky Saputri Unboxing Bingkisan Ulang Tahun Ke-2 Rayyanza
-
Ragam Keris dan Senjata Pusaka di Museum Pusaka TMII