Ogah Ditinggal PKB dan Nasdem, PKS Berharap Prabowo Ajak Gabung Koalisi

ogah ditinggal pkb dan nasdem, pks berharap prabowo ajak gabung koalisi

Ogah Ditinggal PKB dan Nasdem, PKS Berharap Prabowo Ajak Gabung Koalisi

Bisnis.com, JAKARTA – Partai Keadilan Sejahtera (PKS) berharap presiden terpilih Prabowo Subianto untuk datang menemui dan menawarkan bergabung ke dalam pemerintahan.

Sekretaris Jenderal Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Aboe Bakar Al Habsyi berharap partainya didatangi Presiden terpilih Prabowo Subianto untuk diajak bergabung ke koalisi pemerintahan mendatang, tidak hanya Partai Kebangkitan Bangsa dan Partai NasDem.

“Permasalahannya adalah kita ingin kebersamaan setelah Nasdem dan PKB didatangi, mungkin juga PKS pasti akan didatangi, kita berharap gitu toh,” kata Aboe seperti dikutip dari Antara, Sabtu (27/4/2024).

Menurut dia, internal partai akan memutuskan sikap PKS akan berada di dalam atau luar lingkaran pemerintah.

Selain keputusan internal, PKS juga berharap rencana itu disambut baik pemilik koalisi besar, yakni Prabowo.

“Ya kita dialoglah, masa main masuk aja, kayak diterima aja,” kata Aboe.

Aboe meyakini keinginan PKS ini akan disambut baik Prabowo karena hubungan Ketua Umum Partai Gerindra itu dengan jajaran pengurus PKS terjalin baik.

Kedua belah pihak memang memiliki catatan hubungan baik karena PKS selalu menjadi pendukung setia Prabowo ketika bertarung pada Pilpres 2014 dan 2019.

Mengenai tidak adanya perwakilan Partai Gerindra yang datang pada acara halalbihalal sekaligus Milad PKS ke-22 pada Sabtu ini, Aboe memastikan hal tersebut bukan pertanda hubungan Prabowo dan PKS retak.

Aboe memastikan dalam waktu dekat akan mengatur pertemuan silaturahmi antara PKS dengan Prabowo.

Sebelumnya, dua partai politik di Koalisi Perubahan pendukung pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, yakni PKB dan NasDem, sudah menyatakan sikap untuk mendukung pemerintahan Prabowo-Gibran.

Pernyataan sikap itu sudah disampaikan dalam pertemuan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar dengan Prabowo Subianto di kantor DPP PKB, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (24/4).

Keesokan harinya, giliran Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh yang bertemu dengan Prabowo di Kartanegara VI Jakarta Selatan untuk menyatakan kerja sama dengan koalisi pemerintah.

Situasi tersebut membuat PKS menjadi satu-satunya partai pendukung Anies-Muhaimin yang saat ini masih berada di ambang pintu memasuki koalisi besar atau menjadi oposisi.

OTHER NEWS

4 minutes ago

Licence suspension delay for Queensland casinos

4 minutes ago

Tool recalled from Bunnings over fears it discharges nails and staples unintentionally

4 minutes ago

Half a million Aussies not prepared for 3G shutdown

4 minutes ago

Starburst Fruit Chews back on shelves after two years

4 minutes ago

Racing owner Damion Flower’s sentence slashed after drug scheme

4 minutes ago

Australia imposes sanctions on bodies linked to North Korea’s weapons trade with Russia

4 minutes ago

2024 Mazda BT-50 gets more off-road gear, wider range

4 minutes ago

Qld government defers Star Entertainment Group’s 90-day casino licence ban

4 minutes ago

‘It’s gone too far’: Ben Hunt calls out kick pressure penalties, hopes to continue dynamic ruck duo with Harry Grant

5 minutes ago

Ben Affleck and Jennifer Lopez have not been seen together for 47 days amid reports of tension

5 minutes ago

Xander Schaufelle matches record for three-shot lead at Valhalla

5 minutes ago

GTA 6 long-awaited release date announced by Rockstar

5 minutes ago

Former Facebook and Nike DEI manager sentenced to 5 years in prison for fraud scheme

5 minutes ago

NFL legend Drew Brees talks 'unbelievable' opportunity to join Sports Illustrated Tickets as investor

5 minutes ago

Massachusetts teen died from eating spicy chip on social media challenge

5 minutes ago

LARRY KUDLOW: Trump has Biden on the run

5 minutes ago

Researchers say they've built an AI-powered sarcasm detector

5 minutes ago

McDonald's to sell 'Grandma McFlurry' for limited time

5 minutes ago

Chris Kreider hat trick rallies Rangers past Hurricanes, into Eastern Conference finals

5 minutes ago

Brad Marchand says Sam Bennett 'got away with a shot,' but that's part of playoff hockey

5 minutes ago

Former NBA standout Stephon Marbury now visits Madison Square Garden to cheer on Knicks

5 minutes ago

Timberwolves rock Nuggets to send this roller coaster of a series to Game 7

5 minutes ago

NFL player Harrison Butker is correct about motherhood. He's wrong about our choices.

5 minutes ago

Kim's sister denies North Korea has supplied weapons to Russia

5 minutes ago

UAW's push to unionize factories in South faces latest test in vote at 2 Mercedes plants in Alabama

5 minutes ago

Google wants judge, not jury, decide upcoming antitrust case in Virginia

5 minutes ago

UN reports improved prospects for the world economy and forecasts 2.7% growth in 2024

5 minutes ago

Music Review: Billie Eilish's 'Hit Me Hard and Soft' is zealous outsider pop in a league of her own

5 minutes ago

Mexico's cartel violence haunts civilians in the lead-up to June elections

5 minutes ago

Wolves force Game 7 with 45-point blowout of Nuggets

5 minutes ago

Justice Alito's home flew flag upside down after Trump's 'Stop the Steal' claims, report says

5 minutes ago

Severe storms kill at least 4 in Houston, knock out power to 850,000 homes and businesses

5 minutes ago

Children who spend a lot of time on social media ‘more likely to vape’

5 minutes ago

Global life expectancy to increase by nearly five years by 2050 – study

5 minutes ago

All neon, no buzz? How Riyadh is reacting to Fury vs Usyk fight week

7 minutes ago

Lawyer for family of slain airman says Florida deputy call shows he went to wrong apartment

7 minutes ago

Republican candidate's 'weak and gay' campaign ad sparks comedic pushback

7 minutes ago

'Chimney Doe,' skeletal remains found in pipe of Wisconsin music store in 1989, finally identified

7 minutes ago

A 19-year-old farmworker killed in a Florida bus crash was saving money to get married, his mom says

7 minutes ago

Google tests AI to detect scam phone calls. Privacy advocates are terrified.