Sosok 4 Pengusaha Indonesia Orang Terkaya Sedunia,Klan Hartono Masih Bertahan

TRIBUN-TIMUR.COM – Sosok empat pengusaha Indonesia yang masuk daftar 200 orang terkaya dunia 2024 versi Forbes.

Forbes merilis daftar orang terkaya sedunia 2024 pada awal April 2024.

Dalam daftar itu, ada empat pengusaha Indonesia masuk jajaran orang terkaya di dunia.

Mereka adalag Prajogo Pangestu, Low Tuck Kwong dan dua Hartono bersaudara.

Prajogo yang menempati urutan ke-27 orang terkaya sedunia.

Ia memiliki kekayaan bersih sebanyak 43,4 miliar dolar Amerika atau sekitar Rp687,456 triliun.

Hal tersebut otomatis menjadikan Prajogo sebagai orang terkaya di Indonesia.

Di peringkat selanjutnya, adalah Low Tuck Kwong di urutan 66 dengan kekayaannya 27,4 miliar dolar Amerika, sekitar Rp434 triliun.

Lalu, ada R Budi Hartono dan Michael Bambang Hartono yang masing-masing berada di peringkat 71 dan 76.

Budi mempunyai kekayaan 26,5 miliar dolar Amerika atau Rp419,76 triliun dan Michael sebanyak 25,5 miliar dolar Amerika atau Rp403,92 triliun.

1. Prajogo Pangestu

sosok 4 pengusaha indonesia orang terkaya sedunia,klan hartono masih bertahan

Mengenal Prajogo Pangestu, Jadi Orang Terkaya ke-3 di Indonesia dengan Kekayaan Rp 106 Triliun (Istimewa)

Prajogo Pangestu (79) lahir pada 13 Mei 1944 di Kalimantan Barat.

Putra pedagang karet ini pernah bekerja sebagai sopir angkot sebelum terjun ke dunia bisnis.

Karena hidup keluarganya yang pas-pasan, Prajogo hanya bisa menyelesaikan sekolah hanya di tingkat menengah.

Prajogo memulai kariernya sebagai pengusaha pada 1960-an, saat bergabung dengan perusahaan jual beli kayu milik orang Malaysia, Djajanti Timber Group.

Prajogo kemudian dipercaya menjadi general manager Pabrik Plywood Nusantara di Gresik, Jawa Timur pada 1976.

Setahun berkarier, Prajogo memutuskan untuk keluar dan memulai bisnisnya dengan membeli CV Pacific Lumber Coy.

Perusahaan itu lantas diganti namanya menjadi Barito Pacific Timber.

Tetapi, Prajogo kembali mengubah nama Barito Pacific TImber menjadi Barito Pacific pada 1993, setelah melakukan diversifikasi ke lini bisnis lain.

Sejak saat itu, bisnis Prajogo merambah ke berbagai bidang.

Di tahun 2007, Prajogo mengakuisisi 70 persen saham perusahaan petrokimia, Chandra Asri.

Empat tahun kemudian, ia menyelesaikan merger dengan Tri Polyta Indonesia untuk menjadi produsen petrokimia terintegrasi terbesar di Indonesia.

Lalu, pada 2021, Thaioil mengakuisisi 15 persen saham Chandra Asri.

Sebagian besar harta Prajogo berasal dari meroketnya nilai kepemilikan sahamnya di perusahaan produsen energi panas bumi, Barito Renewable Energy – yang juga milik Prajogo.

Saham perusahaan tersebut telah meningkat lima kali lipat sejak didaftarkan ke Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Oktober 2023, dengan lonjakan 25 persen tercatat dalam satu hari pada pekan lalu.

Barito Renewable merupakan induk perusahaan Star Energy Geothermal Group, produsen panas bumi terbesar di Indonesia dengan kapasitas 886 megawatt.

Star Energy mengoperasikan tiga proyek pembangkit listrik tenaga panas bumi yang terletak di Jawa Barat.

Perusahaan ini juga memiliki izin untuk melakukan eksplorasi di beberapa bagian Maluku Utara dan Lampung.

Diketahui, Green Era, kantor keluarga Prajogo yang berbasis di Singapura, mengambil alih Star Energy, dengan mengakuisisi sepertiga saham BCPG Thailand senilai 440 juta dolar AS (Rp6,8 triliun), pada 2022.

Sisa sahamnya sudah dipegang oleh Barito Pacific, perusahaan induk yang terdaftar dimana Prajogo memiliki saham mayoritas.

Prajogo juga baru-baru ini mendapatkan keuntungan dari investasinya pada batu bara.

Saham perusahaan pertambangan batu baranya, Petrindo Jaya Kreasi, melonjak 30 kali lipat sejak IPO pada bulan Maret 2023.

Baru-baru ini, pihaknya juga mengakuisisi 100 persen Multi Tambangjaya Utama, tambang batu bara dari Indika Energy.

Prajogo diketahui sudah mempersiapkan generasi penerus untuk menggantikannya.

Anak sulungnya, Agus Salim, bekerja bersamanya sebagai presiden direktur Barito Pacific.

Putrinya, Nancy Pangestu Tabardel, mengelola kantor keluarga serta Green Era, di Singapura.

Sementara, putra bungsu Prajogo, Baritono, menjabat sebagai wakil presiden direktur komersial Chandra Asri.

Selama kariernya sebagai pengusaha, Prajogo pernah dianugerahi Bintang Jasa Utama oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada 2019 silam.

Berikut riwayat karier Prajogo Pangestu, dikutip dari situs resmi Barito Pacific:

Komisaris Utama PT Tri Polyta Indonesia Tbk (1999-2010);

Anggota Dewan Komisaris PT Astra International Tbk (1993-1998);

Presiden Direktur PT Chandra Asri (1990-1999);

Direktur Djajanti Timber Group (1969-1976);

Presiden Direktur Perseroan (1997-1993).

2. Low Tuck Kwong

sosok 4 pengusaha indonesia orang terkaya sedunia,klan hartono masih bertahan

Low Tuck Kwong, pemegang saham yang juga Komisaris Utama PT Bayan Resources Tbk (BYAN) (FORBES)

Dilansir Kontan.co.id, pria kelahiran Singapura pada 17 April 1948 ini merupakan putra dari pemilik dan direktur perusahaan konstruksi di Singapura, David Low Nyi Ngo.

Sejak usia 20 tahun, Low Tuck Kwong (68) sudah bekerja untuk perusahaan konstruksi ayahnya.

Ia pindah ke Indonesia pada 1972 untuk mendapatkan kesempatan lebih besar.

Tahun 1973, Low Tuck Kwong mendirikan PT Jaya Sumpiles Indonesia (JSI) yang bergerak di bidang konstruksi.

Lambat laun, perusahaan ini juga menjadi pelopor konstruksi pondasi tumpuk (pile foundation) yang kompleks.

Pada 1988, JSI merambah ke pertambangan batubara kontrak hingga akhirnya Low Tuck Kwong mengakuisisi PT Gunungbayan Pratamacoal (GBP) dan PT Dermaha Perkasapratama.

Di bawah kepemimpinan Low Tuck Kwong, Bayan Group bertransformasi menjadi perusahaan tambang batubara terintegrasi vertikal yang sukses, dikutip dari situs resmi Bayan Resources.

Saat ini, Bayan Group memiliki beberapa infrastruktur batubara terdepan di Indonesia dengan kepemilikan atas Balikpapan Coal Terminal, Dermaga Perkasa dan Wahana, serta dua Floating Transfer Barge (KFT).

Fasilitas-fasilitas ini mencakup kemampuan untuk membongkar batubara, menimbun batubara, dan memuat kapal pada kecepatan antara 3.000-8.000 ton per jam.

Beberapa fasilitas ini juga dapat mencampur batubara dari berbagai tempat penimbunan (stockpile) dan kualitas.

Ia resmi mengubah kewarganegaraannya menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) tahun 1992.

Kesuksesannya sebagai pengusaha saat ini membuat Low Tuck Kwong dikenal sebagai Raja Batu Bara.

Selain di Indonesia, ia juga mengendalikan perusahaan energi terbarukan Singapura Metis Energy yang sebelumnya dikenal sebagai Manhattan Resources.

Ia juga diketahui memiliki keterkaitan dengan The Farrer Park Company, Samindo Resources, dan Voksel Elekctric.

Low Tuck Kwong merupakan pencinta binatang.

Ia memiliki kebun binatang di Kalimantan yang berisikan puluhan hewan, termasuk siamang, beruang madu, burung merak, hingga orangutan.

Tak hanya itu, ia juga merehabilitasi orangutan untuk dikembalikan ke alam liar.

Pada Oktober 2019, Low Tuck Kwong mendonasikan 7 juta dolar AS (Rp109,3 miliar) kepada Dana Lestari ITB.

3. R Budi Hartono

sosok 4 pengusaha indonesia orang terkaya sedunia,klan hartono masih bertahan

Orang terkaya Indonesia Budi Hartono. Empat orang taipan asal Indonesia masuk dalam daftar 200 orang terkaya di dunia versi Forbes, termasuk Hartono Bersaudara. (Ist)

R Budi Hartono (83) dan kakaknya, Michael (yang kekayaannya dicantumkan terpisah), termasuk orang terkaya di Indonesia.

R Budi Hartono lahir di Kudus, Jawa Tengah, pada 28 April 1941.

Ia adalah anak kedua dari pendiri Djarum, Oei Wie Gwan.

Budi bersama kakanya, Michael Bambang Hartono, tetap melanjutkan usaha rokok setelah sang ayah meninggal.

Di tangan dua Hartono bersaudara ini, Djarum tumbuh menjadi perusahaan raksasa.

Saat ini, Djarum memiliki pangsa pasar yang besar di Amerika Serikat (AS).

Di Indonesia sendiri, produksi Djarum mencapai 48 miliar batang pertahun atau 2- persen dari total produksi nasional.

Seiring berjalannya waktu, Djarum berubah menjadi Group Bisnis yang berinvestasi di berbagai sektor, termasuk perbankan, properti, agribsinis, elektronik, hingga multimedia.

Saat ini, Robert dan Michael adalah pemegang saham terbesar di Bank Central Asia (BCA).

Keduanya melalui Farindo Holding LTD, menguasai 51 persen saham BCA.

Tak hanya itu, Robert dan Michael juga mempunyai perkebunan kelapa sawit di Kalimantan Barat sejak 2008.

Hartono bersaudara ini diketahui telah membeli Kaskus setelah memulai perusahaan baru, Global Digital Prima Ventures (GDP Ventures), Global Digital Niaga (Blibli.com).

Selain berfokus di bisnis, Robert juga menyukai olahraga bulu tangkis.

Pada 1969, ia mendirikan PB Djarum untuk memfasilitasi bibit-bibit pemain profesional bulu tangkis.

Banyak atlet nasional yang merupakan jebolan PB Djarum, salah satunya adalah Liem Swie King.

4. Michael Hartono

sosok 4 pengusaha indonesia orang terkaya sedunia,klan hartono masih bertahan

Michael Bambang Hartono orang yang terkenal kaya raya (Dimas Ardian/Bloomberg)

Michael Bambang Hartono (84) dan saudaranya R Budi termasuk orang terkaya di Indonesia.

Sama seperti sang adik, Michael Bambang Hartono juga lahir di Kudus.

Ia lahir pada 2 Oktober 1939.

Untuk urusan bisnis, Michael dan Rudi bekerja sama membesarkan perusahaan peninggalan ayah mereka, Djarum.

Saat ini, perusahaan Djarum sudah berkembang semakin besar hingga melebarkan sayap ke bidang agribisnis, perbankan, elektronik, dan multimedia.

Sosok Michael sempat membuat heboh saat ia memperkuat tim nasional Indoensia dalam cabang olahraga Bridge di Asian Games 2018 yang berlangsung di Jakarta-Palembang.

Saat itu, usia Michael 78 tahun dan menjadikannya atlet tertua dari kontingen Indonesia.

Sosok Michael semakin menggemparkan publik setelah ia berhasil meraih perunggu.

Bersama atlet-atlet peraih medali lainnya, Michael ikut menerima hadiah yang diberikan langsung oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) melalui tabungan BRI.

Hadiah itu lantas ia sumbangkan ke federasi Gabungan Bridge Seluruh Indonesia untuk biaya pengembangan atlet. (*)

News Related

OTHER NEWS

Ketua TPN Minta Kampanye Ganjar-Mahfud Dipenuhi Lautan Manusia

Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Presiden, Arsjad Rasjid ditemui di Jiexpo Kemayoran, Jakarta, Minggu (1/10/2023) sesaat sebelum penutupan Rakernas IV PDI-P. JAKARTA, KOMPAS.com – Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) ... Read more »

Hasil Survei Terakhir Jelang Kampanye Capres 2024,Prabowo Unggul versi 5 Lembaga,Ganjar di LPI

TRIBUN-TIMUR.COM – Hasil survei terbaru lembaga survei calon presiden-wakil presiden RI jelang kampanye terbuka. Dari tujuh lembaga survei, dominan unggulkan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming. Ketiga pasangan calon presiden kini berebut elektabilitas ... Read more »

Pecahkan Banyak Rekor, Red Bull Harus Bayar Mahal Pendaftaran F1 2024

Tim yang bermarkas di Milton Keynes ini menampilkan salah satu performa paling dominan dalam sejarah F1 musim ini, dengan para pembalapnya memborong 21 kemenangan dari 22 balapan. Ia mengamankan kedua ... Read more »

PROMO Indomaret andamp Superindo Besok 29 November 2023: White Koffie Harga Khusus,Sensodyne Rp24.900

TRIBUN-BALI.COM – PROMO Indomaret & Superindo Besok 29 November 2023: White Koffie Harga Khusus, Sensodyne Rp24.900 Berikut ini adalah Katalog Promo Indomaret dan Superindo untuk besok hari Rabu, 29 November ... Read more »

Finsensius Mendrofa Masuk Tim Deputi Hukum TPN Ganjar - Mahfud, Begini Profilnya

Finsensius Mendrofa Masuk Tim Deputi Hukum TPN Ganjar – Mahfud, Begini Profilnya jpnn.com, JAKARTA – Pengacara Finsensius Mendrofa resmi ditunjuk menjadi Wakil Direktur Eksekutif Deputi Hukum Tim Pemenangan Nasional (TPN) ... Read more »

Indosat Caplok 300.000 Pelanggan MNC Play

Ilustrasi MNC Play KOMPAS.com – Operator seluler Indosat Ooredoo Hutchison (IOH atau Indosat) menyelesaikan proses akuisisi pelanggan PT MNC Kabel Mediacom (MNC Play) pada Senin (27/11/2023). Ada sebanyak 300.000 pelanggan ... Read more »

Pelawak Srimulat Eko Londo Meninggal Dunia, Sempat Alami Kecelakaan

Pelawak Srimulat Eko Londo Meninggal Dunia, Sempat Alami Kecelakaan Kabar duka datang dari dunia hiburan Tanah Air, Bunda. Pelawak yang tergabung di Srimulat, Eko Londo meninggal dunia di usia 66 ... Read more »
Top List in the World