Kronologi Malam Takbiran Berdarah di Palembang,Pria Paruh Baya Tewas Pasal Utang Istri
SRIPOKU.COM, PALEMBANG – Kronologi malam takbiran berdarah di Kota Palembang karena utang sang istri.
Hermanto tewas setelah dihabisi Aan Jauhari yang hendak menagih utang istri korban.
Peristiwa itu terjadi pada Selasa (9/4/2025) sekira pukul 21.00 WIB di Jalan Di Panjaitan, Lorong Masjid Jamik, Kelurahan Plaju Ilir, Kecamatan Plaju, Kota Palembang.
Peristiwa itu berawal saat korban Hermanto bertemu dengan pelaku Aan di pasar.
Saat bertemu, Aan langsung mencekik leher korban karena kesal istri Hermanto sudah dua tahun memiliki utang dengan pelaku.
Pelaku dan korban pun terlibat keributan di pasar. Namun keributan itu berhasil dilerai oleh orang yang di pasar.
Setelah keributan itu, korban pulang ke rumah saksi KL.
Namun ternyata kejadian itu belum usai, pelaku malah mendatangi korban ke rumah.
Pelaku kembali menanyakan utang istri korban.
Namun bukannya bayar, korban malah kesal dan memukul wajah pelaku.
Pelaku yang mendapat perlakuan kasar lantas membalas memukul balik korban.
Pelaku juga mengeluarkan pisau dan menusukannya ke perut pipi korban hingga Hermanto tersungkur.
Warga yang melihat, langsung menolong korban dan dilarikan ke RS Pertamina Palembang.
Lantaran luka yang dialaminya cukup serius, korban kemudian di rujuk RS Charitas Palembang.
Namun setelah dirawat nyawa korban pun tidak bisa tertolong lagi membuat korban menghembuskan nafas terakhirnya.
“Bener adanya kejadian tersebut, awalnya korban ini tidak sengaja bertemu pelaku. Saat itu korban di tagih hutang istrinya,” ungkap Kasat Reskrim Polrestabes, Palembang AKBP Haris Dinzah, didampingi Kapolsek Plaju, iptu Rendy Novriady, Rabu, (10/4/2024), siang ketika di konfirmasi.
Haris mengatakan, tidak terima ditagih hutang terjadi keributan, dan sempat dilerai warga, membuat korban pun pulang.
” tetapi saat itu pelaku kembali mendatangi rumah korban, marah akhirnya wajah pelaku dipukul korban,” bebernya.
Naik pita, lanjut Haris, membuat pelaku langsung mengeluarkan Sajam, saat itu korban di tikam pelaku. ” korban sempat dilarikan ke RS Pertamina dan Charitas karena luka dialaminya serius korban pun akhirnya meninggal dunia,” katanya.
Sedangkan pelaku, Sudah diamankan dan barang bukti sajam jenis cap garpu bersarungkan kulit warna hitam. “Hingga kini korban masih diambil keterangan dan kita lakukan pemeriksaan terkait ulahnya, ” tutupnya (diw).