80 Persen Penumpang KCIC Tujuan Bandung Turun di Stasiun Padalarang

Avi dan suami asal Medan ingin mudik ke Bandung menggunakan Whoosh. Foto: Ainun Nabila/kumparan

PT Kereta Cepat Indonesia-China (KCIC) membeberkan Stasiun Padalarang menjadi tujuan terfavorit penumpang Kereta Cepat Whoosh selama libur Lebaran Idul Fitri tahun ini. Bahkan 80 persen penumpang Whoosh dari Jakarta turun di stasiun ini.

“Sekitar 80 persen penumpang turun di Padalarang dan sisanya di Tegalluar,” tutur Manager Corporate Communication KCIC Emir Monti kepada kumparan pada Sabtu (13/4).

Hal ini kemudian diamini oleh General Manager Corporate Secretary KCIC, Eva Chairunisa. “Memang begitu mayoritas karakternya,” kata Eva kepada kumparan, Sabtu (13/4).

Eva juga menuturkan, peningkatan signifikan jumlah penumpang Whoosh menuju Bandung pada libur Lebaran ini terjadi mulai hari H Idul Fitri atau Selasa (10/4) tepatnya pada keberangkatan Whoosh dari Stasiun Halim pukul 09.00 WIB.

Bahkan Eva bilang, okupansi beberapa kereta keberangkatan pukul 09.00 hingga 13.00 WIB mencapai 98 hingga 100 persen.

Eva melihat hal ini dikarenakan jarak tempuh Whoosh yang tidak terlalu jauh seperti rute mudik dengan moda transportasi lain, seperti KA Jarak Jauh tujuan kota-kota di Jawa Tengah ataupun Jawa Timur. Terlebih, waktu tempuh Whoosh menurutnya juga sangat singkat, sehingga penumpang lebih santai mengelola waktu.

“Kalau kita melihat karakteristiknya penumpang Whoosh ini mulai terjadi peningkatan yang sangat signifikan itu terjadi pada saat hari Lebaran di jam 09.00 (WIB). Karena mungkin karena ini jarak dekat mungkin misal tinggal di Jakarta salat Id di Jakarta dulu baru ke Bandung, karena kan cuma 30 menit berbeda dengan karakter kereta api tujuan Surabaya Yogyakarta,” jelas Eva.

Sebelumnya, penumpang Kereta Cepat Whoosh meningkat pada hari Lebaran, terutama keberangkatan dari Stasiun Halim menuju Stasiun Padalarang maupun Tegalluar. Bahkan, jumlah penumpang yang diberangkatkan pada Lebaran tembus 26 ribu orang atau naik 30 persen.

Eva mengatakan pihaknya sudah mengantisipasi peningkatan ini dengan menambah 12 perjalanan per hari hingga 18 April 2024.

“Peningkatan sangat terlihat sejak Rabu (10/4) Siang dan Kamis (11/4). Setelah melakukan salat Id, terlihat banyak penumpang yang langsung menggunakan Whoosh untuk bersilaturahmi keluarga ataupun wisata dan berlibur ke kota Bandung dan sebaliknya,” kata Eva dalam keterangan resminya, Jumat (12/4).