Kencan Singkat dengan Mobil Listrik Neu Citi di PEVS 2024

Neu Citi

JAKARTA, KOMPAS.com – Pameran Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) 2024 diwarnai oleh sejumlah produsen otomotif motor dan mobil listrik. Salah satunya adalah merek Neu yang turut membawa mobil listrik mungil di lantai pameran yang digelar di JIExpo Kemayoran, Jakarta.

Mobil listrik yang bermain di segmen city car ini dibanderol Rp 220 juta off the road Jakarta.

Kompas.com mendapat kesempatan untuk menjajal Neu Citi di arena test drive PEVS. Arena yang disediakan terbatas, sehingga pengetesan tidak bisa dilakukan secara maksimal. Namun setidaknya bisa menghilangkan sedikit rasa penasaran Kompas.com.

Saat masuk ke dalam Neu Citi, kabin cukup lapang jika dibandingkan dengan mobil listrik mungil lainnya. Pasalnya, Neu Citi dibekali dengan empat pintu. Sehingga penumpang belakang bisa dengan mudah masuk ke kabin.

Posisi berkendara New Citi juga cukup ergonomis, meski jok masih menggunakan model headrest menyatu atau yang dikenal model pocong. Visibilitas serta jangkauan ke tombol-tombol touch screen yang ada di bawah di head unit juga dirasa tidak ada kendala.

Mengingat mobil ini mengusung teknologi listrik murni (Battery Electric Vehicle/BEV), suara mobil begitu kedap.

Menariknya, untuk memindahkan transmisi dilakukan melalui tombol besar yang berada di dasbor. Bentuknya dan letaknya cukup unik, berbeda dengan mobil listrik kebanyakan yang menggunakan tuas atau knop sebagai transmisinya.

Saat Kompas.com menginjak pedal gas, sensasi torsi instan langsung terasa. Walaupun gas terasa kurang responsif, sehingga pedal harus ditekan lebih dalam.

Ketika melewati speed trap, suspensi Neu Citi memang terbilang cukup keras, terlebih jok mobil yang memang tidak bisa dibilang empuk. Guncangan di kabin saat melewati bumpy road juga masih terasa.

Saat diajak maneuver, handling Neu Citi cukup stabil, namun hal ini masih perlu pengujian lagi, karena dilakukan di kecepatan rendah.

Untuk kesan pertama, mobil ini memberikan pengalaman berkendara yang menyenangkan. Bisa menjadi pilihan bagi Anda yang berniat meminang mobil listrik perkotaan dengan rentang harga Rp 200 jutaan.