Istri Brigadir Ridhal yang Ditemukan Tewas Tak Percaya Suaminya Tembak Diri

Istri Brigadir Ridhal Ali Tomi, tak kuasa menahan tangis saat diwawancara wartawan di rumahnya di Kalasey, Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara.

MINAHASA – Oshin Husein, istri dari Brigadir Ridhal Ali Tomi, Polisi Manado Tewas di Mampang, dengan luka tembak di bagian kepala, mengaku jika dirinya masih tak percaya jika suaminya bunuh diri dengan cara menembak kepalanya sendiri.

“Tak mungkin tembak diri,” kata Oshin tegas, saat ditemui di kediaman mereka di Kalasey Satu, Kecamatan Mandolang, Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara (Sulut), Sabtu (27/4).

Dikatakan Oshin, suaminya adalah orang yang sangat sayang keluarga terutama anak-anaknya, sehingga sangat dirasa aneh jika kemudian melakukan hal-hal yang merugikan untuk dia dan juga yang berdampak pada keluarganya.

Untuk itu, Oshin mengaku ingin yang terbaik dari kepolisian untuk menyelidiki kasus kematian suaminya tersebut. Apalagi, suaminya itu di Jakarta dalam rangka tugasnya sebagai seorang polisi.

“Dia (Brigadir Ridhal) BKO di Jakarta sejak tahun 2022. Saya hanya berharap yang terbaik dari kepolisian (penyelidikan kasus),” kata Oshin sambil menahan air mata.

Oshin mengaku saat ini pihak keluarga telah menjemput jenazah suaminya itu di Jakarta. Diakuinya, sampai saat ini belum ada penjelasan rinci tentang kematian suaminya tersebut.

“Saya hanya minta yang terbaik saja dari kepolisian,” katanya kembali.

Anggota Polresta Manado Brigadir Ridhal Ali Tomi ditemukan tewas dalam mobil Toyota Alphard pada Kamis (25/4) di Jalan Mampang Prapatan, Tegal Parang, Jakarta Selatan. Polisi menyebut ia bunuh diri.

Dari rekaman CCTV yang ditunjukkan kepolisian, mobil Alphard hitam yang dikemudikan Ridhal terlihat berbelok ke garasi. Mobil itu lalu menyerempet mobil berwarna putih yang terparkir.

Polisi sendiri menyebutkan jika Brigadir Ridhal sedang cuti di Jakarta dan tak menyebutkan jika dirinya tugas BKO di Jakarta.

febry kodongan