Helmi Hasan Bantah PAN Bengkulu Pecat Dempo Xler Gegara Maju Pilgub Bengkulu 2024 Jalur Independen
Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Jiafni Rismawarni
TRIBUNBENGKULU.COM, BENGKULU – Ketua DPW Partai Amanat Nasional (PAN) Provinsi Bengkulu, Helmi Hasan membantah kabar Dempo Xler telah dipecat deklarasi maju Pilgub Bengkulu jalur independen.
Bantahan tersebut menanggapi pernyataan Ketua Pengkaderan DPW PAN Provinsi Bengkulu, Kusmito Gunawan sebelumnya.
Untuk diketahui, pada Minggu, 28 April 2024 lalu, Kusmito Gunawan mengatakan kepada TribunBengkulu.com bahwa DPW PAN Bengkulu telah memecat Dempo Xler.
Pemecatan itu terjadi lantaran Dempo Xler menyatakan akan maju sebagai Calon Gubernur Bengkulu 2024 melalui jalur independen.
Dempo melakukan deklarasi maju jalur independen untuk Pemilihan Gubernur (Pilgub) Bengkulu pada 27 November 2024.
Pemecatan tersebut, lanjut Kusmito, telah disampaikan kepada Ketua DPW PAN, Helmi Hasan.
Kusmito juga menegaskan, bahwa tidak ada kader yang maju melalui jalur independen.
Sementara terkait jabatan Dempo Xler sebagai anggota DPRD Provinsi Bengkulu, PAN Bengkulu akan melakukan Pergantian Antar Waktu (PAW).
“Di PAN tidak ada jalur independent untuk kader. Yang bersangkutan menyalahi aturan dan sudah kita lakukan pemanggilan untuk diminta klarifikasi tentang apa yang sudah beliau lakukan,” jelas Kusmito, Minggu (28/4/2024).
Menurut Kusmito, setiap kader yang ingin maju sebagai calon kepada daerah, bisa melalui jalur yang telah ditetapkan oleh PAN dengan mekanisme dan regulasi yang ada.
“Bagi semua kader yang ingin maju menjadi calon kepala daerah, silahkan untuk mendaftarkan diri, bukan membuat jalur lain yang tidak ada tuntunannya di Partai,” tegas Kusmito.
Dijelaskannya saat ini DPW PAN Provinsi Bengkulu telah membuka penjaringan untuk calon kada.
Baik untuk pencalonan gubernur dan wakil gubernur. Maupun pencalonan kada di tingkat kabupaten/kota.
Kolase Dempo Xler (kiri) dan Ketua Pengkaderan DPW PAN Provinsi Bengkulu Kusmito (kanan). (HO TribunBengkulu.com/Istimewa)
Helmi Hasan Membantah
Helmi Hasan membantah bahwa PAN Bengkulu telah memecat Dempo Xler, ia bahkan mendukung langkah Dempo Xler untuk maju melalui jalur independen.
“PAN itu partai terbuka, partai yang menginginkan anak bangsa membantu rakyat baik pengurus maupun non pengurus. Lalu, Dempo mau nyalon Gubernur, ya bagus,” kata Helmi, Rabu (8/5/2024) kepada TribunBengkulu.com.
Menurut Helmi, Dempo merupakan salah satu kader terbaik yang dimiliki PAN Bengkulu.
Bahkan sampai sekarang, Dempo masih menghibahkan dirinya sebagai anggota DPRD Provinsi Bengkulu.
Meski pada Pileg 2024 Dempo Xler gagal terpilih setelah dicalonkan kembali PAN Bengkulu sebagai caleg DPRD Provinsi Bengkulu.
Dalam kontelasi pemilu legislatif itu, sambungnya, PAN hanya mampu mendudukan 2 calon, yakni Dwi Ratnawati & Teuku Zulkarnain.
Sementara Dempo, berada di urutan ketiga dan gagal terpilih kembali sebagai anggota DPRD Provinsi Bengkulu.
Sementara terkait rencana majunya Dempo Xler melalui jalur independen pada Pilgub Bengkulu, Helmi memberikan apresiasi dan PAN tidak akan menghalangi.
Helmi memastikan tidak ada sanksi dari PAN, termasuk pemecatan sebagai kader.
“Kenapa harus disanksi, kalau dia membunuh orang harus disanksi,” kata Helmi.
“Kalau misalnya korupsi, ganggu bini (istri) orang ya baru disanksi. Dia mau mengabadikan diri untuk masyarakat, masa disanksi?.”
Helmi Hasan menambahkan, Pilgub bukan soal pemilihan ketua partai, kepala suku, ketua adat, tapi memilih pemimpin.
Soal siapa yang akan menjadi gubernur, biarkan rakyat yang menentukan.
Tugas para calon hanya berikhtiar dengan niat baik untuk kemajuan Bengkulu.
“Diberikan kesempatan saja, itukan tergantung rakyat,” ujar Helmi.
“Apakah rakyat memilih atau tidak itu kan terserah rakyat.” (**)
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Bengkulu dan Google News Tribun Bengkulu untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.