Hati-hati Minum Vitamin C Berlebihan Bisa Sebabkan Batu Ginjal,Berikut Batas Aman Minum Vitamin C
TRIBUNHEALTH.COM – Vitamin C merupakan salah satu nutrisi yang paling aman dan efektif, serta memiliki banyak manfaat untuk kesehatan tubuh.
Manfaat dari vitamin C mencakup perlindungan terhadap defisiensi sistem kekebalan tubuh, penyakit kardiovaskular, penyakit mata, dan bahkan mengatasi kerutan pada kulit.
Meskipun vitamin C memiliki banyak manfaat yang bagus untuk kesehatan tubuh, namun vitamin ini tidak dianjurkan dikonsumsi secara berlebihan.
Pasalnya, konsumsi vitamin C berlebihan dapat memicu terjadinya batu ginjal, yaitu suatu kondisi ketika benda mirip batu terbentuk di dalam ginjal atau saluran kemih.
Lantas, berapa batas aman konsumsi vitamin C agar tidak menyebabkan batu ginjal?
Ilustrasi suplemen vitamin C, berikut batas aman konsumsi vitamin C (Kompas.com)
Kaitan Vitamin C dan Batu Ginjal
Dilansir dari Medical News Today, ada empat jenis batu ginjal yang bisa terjadi pada seseorang sesuai penyebabnya, yaitu kalsium oksalat, asam urat, sistin, dan struvit.
Batu ginjal kalsium oksalat merupakan bentuk paling umum dari penyakit ini, dan dapat disebabkan karena konsumsi vitamin C berlebihan.
Pasalnya, saat Anda mengonsumsi vitamin C, vitamin tersebut masuk ke dalam tubuh dan diproses dengan cara diserap melalui ginjal dan disalurkan ke pembuluh darah.
Meski begitu, tidak semua vitamin C yang masuk ke tubuh akan diserap oleh tubuh, sehingga sisanya akan dikeluarkan melalui urine.
Ketika tubuh memecah vitamin C untuk diserap, vitamin ini akan diubah menjadi senyawa yang bernama oksalat.
Asupan vitamin C yang berlebihan dapat menyebabkan oksalat menumpuk di ginjal, akhirnya oksalat tersebut akan mengkristal, dan menyebabkan batu ginjal.
ilustrasi seseorang mengonsumsi vitamin C, berikut batas aman konsumsi vitamin C (freepik.com)
Batas Aman Konsumsi Vitamin C
Untuk mencegah terjadinya batu ginjal, Anda perlu mengetahui batas aman mengonsumsi vitamin C.
Dilansir dari Healthline, konsumsi vitamin C direkomendasikan tidak lebih dari 2.000 miligram (mg) per hari bagi orang dewasa.
Menurut penelitian, orang dewasa sebenarnya hanya membutuhkan vitamin C sebanyak 75-90 mg per harinya.
Namun, bagi para perokok mungkin memerlukan tambahan vitamin C sebanyak 35 mg.
Pasalnya, merokok dapat mengurangi kadar vitamin C karena meningkatkan stres oksidatif di dalam tubuh.
Selain mengonsumsi vitamin C dalam bentuk suplemen, Anda juga dapat memperoleh vitamin C dari makanan yang Anda konsumsi sehari-hari.
Berikut ini beberapa makanan yang mengandung vitamin C cukup tinggi, seperti brokoli, kol, blewah, tomat, jeruk, stroberi, hingga kentang.
Anda lebih disarankan untuk mencukupi kebutuhan vitamin C melalui makanan yang dikonsumsi sehari-hari.
Namun, jika Anda ingin mengonsumsi suplemen vitamin C, Anda dapat berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter untuk mendapatkan dosis yang tepat.
Baca berita lain seputar kesehatan di sini
(Tribunhealth.com/IR)