Exco PSSI Wanti-wanti Shin Tae-yong, Timnas U-23 Indonesia Akan Hadapi Gaya Main Eropa ala Uzbekistan

Kebahagiaan para pemain timnas U-23 Indonesia, Ramadhan Sananta, Nathan Tjoe-A-On, Arkhan Fikri dan Witan Sulaeman usai mengalahkan Korea Selatan dalam perempat final Piala Asia U-23 2024 di Stadion Abdullah bin Khalifa, Kamis (25/4/2024).

SUPERBALL.ID – Shin Tae-yong diminta untuk bersiaga dan meracik taktik jitu jelang laga Timnas U-23 Indonesia vs Timnas U-23 Uzbekistan.

Duel sengit akan mewarnai keberlangsungan partai semifinal Piala Asia U-23 2024.

Timnas U-23 Indonesia yang berstatus sebagai debutan turnamen akan berhadapan dengan tim kuat seperti Uzbekistan U-23.

Garuda Muda sukses melenggang ke babak empat besar usai menumbangkan Korea Selatan U-23 pada perempat final.

Dalam kesempatan itu, Rizky Ridho dkk mengalahkan Taegeuk Warriors muda dengan skor 11-10 lewat drama adu penalti usai bermain imbang 2-2 di 90 menit waktu normal.

Sementara Uzbekistan bertanding melawan Arab Saudi di babak delapan besar.

Sang Serigala Putih muda meraih kemenangan dengan skor 2-0.

Kini kedua tim itu akan saling bentrok untuk memperebutkan tiket menuju final.

Laga semifinal itu akan berlangsung di Abdullah bin Khalifa Stadium, Doha, pada Senin (29/4/2024) mendatang.

Jelang laga tersebut, Shin Tae-yong diwanti-wanti oleh salah satu angggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, yakni Arya Sinulingga.

Shin diperingatkan soal gaya bermain tim asal Asia Tengah itu.

Arya mengatakan bahwa Uzbekistan memiliki gaya permainan yang berbeda dari tim Asia lainnya.

Menurutnya, Timur Kapadze selaku pelatih kepala Serigala Putih muda mengadopsi gaya bermain ala Eropa.

Artinya, Uzbekistan akan mengandalkan kekuatan fisik mereka pada laga nanti.

Meski begitu, Arya yakin sang arsitek asal Korea Selatan itu sudah mempersiapkan tim dengan baik.

“Kita yakin Shin Tae-yong telah mempelajari juga gaya permainan Uzbekistan,” kata Arya Sinulingga, dikutip SuperBall.id dari Antara News.

“memang tim ini juga mempunyai bau-bau (gaya bermain) menyerupai negara Eropa seperti Rusia (yang mengandalkan kekuatan fisik),” jelasnya.

Di lain sisi, ada satu hal lain yang diharapkan oleh Arya.

Ia berharap fisik pemain sudah pulih usai laga melelahkan kontra Korea Selatan lalu.

Indonesia diminta untuk memaksimalkan keuntungan yang mereka punya dibanding lawannya.

Sebagai informasi, Garuda Muda memiliki tiga hari untuk pemulihan.

Sedangkan anak asuh Timur Kapadze hanya memiliki dua hari saja.

“Semoga nanti apalagi kita ada satu hari waktu istirahat yang lebih dibandingkan Uzbekistan.”

“Semoga ini kita mempunyai kelebihan dari segi pemulihan fisik dan besok pada semifinal bisa menghadapi Uzbekistan secara maksimal,” pungkasnya.