Video Pemilih Ngaku Surat Suara di Jeddah Sudah Tercoblos 1 Paslon Jadi Sorotan,Bawaslu: Aneh

TRIBUNJATIM.COM – Video seorang pemilih mengaku surat suara Pilpres 2024 sudah tercoblos di Jeddah, Arab Saudi, jadi sorotan publik.

Video soal surat suara Pilpres 2024 di luar negeri tersebut viral di media sosial X (dulunya Twitter).

Video viral itu pun mendapat tanggapan dari Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI.

Disebutkan jika video tersebut diambil di Arab Saudi.

Dalam video tersebut, seorang pria berkopiah menyebut menerima surat suara Pilpres 2024.

Namun surat suara Pilpres 2024 tersebut sudah tercoblos pada kolom Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Adapun pria tersebut membuka lebar-lebar surat suaranya di luar bilik suara sembari menunjukkan kejanggalan tersebut kepada si perekam.

Tak pelak video tersebut menuai beragam komentar netizen.

Sementara menurut Bawaslu RI, pihaknya perlu mengecek duduk perkara video tersebut.

Ketua Bawaslu RI, Rahmat Bagja menjelaskan, pihaknya saat ini masih menelusuri kebenaran duduk perkara ini kepada Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Jeddah.

“Pertama, yang namanya surat suara tidak boleh keluar dari bilik suara,” ungkap Bagja kepada wartawan dalam jumpa pers pada Minggu (11/2/2024).

“Ini agak aneh, tiba-tiba tadi ada bisa ditampilkan dan direkam. Kalau surat suara rusak seharusnya berhenti dulu,” lanjutnya.

“Kami sampaikan ke KPPSLN (Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara Luar Negeri) berhenti dulu, ‘Ini surat suara kok tercoblos’,” terangnya.

“Ini harus dihentikan dulu semua. Kalau surat suaranya tercoblos semua, berarti itu jadi masalah besar,” jelas dia.

 

Dirinya mempermasalahkan keadaan seandainya hanya ada satu surat suara tercoblos yang dapat terkonfirmasi, kemudian hal itu ‘diledakkan ke media sosial’ hingga timbul anggapan seluruh proses yang dilakukan KPPSLN bermasalah.

Menurut Bagja, video viral yang disebut berasal dari Arab Saudi tersebut harus diperiksa dengan baik, termasuk soal lokasinya.

Sebab dia mengaku mendapatkan banyak informasi serupa.

Saat ini, Bawaslu mengaku belum busa berkomunikasi langsung dengan Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) Jeddah selaku perpanjangan tangan KPU di mancanegara.

“Surat suara itu tidak boleh keluar dari bilik suara, kecuali ditampilkan kepada Ketua KPPS.”

“Ini juga kita cek, ini betul/enggak prosesnya? Jangan sampai ini menimbulkan gesekan dan juga isu-isu yang tidak benar,” tegasnya.

“Kami yakin KPPS telah melakukan tugasnya dengan baik. Kalaupun kemudian terjadi ya, harus bisa dibuktikan, misalnya, seluruh surat suara pada hari itu, surat suara sudah tercoblos.”

“Nah, ini untuk meminimalisir isu-isu tentang terjadi kecurangan dalam tanda kutip,” kata Bagja.

video pemilih ngaku surat suara di jeddah sudah tercoblos 1 paslon jadi sorotan,bawaslu: aneh

Beredar video yang menampilkan pengakuan seorang pria berkopiah di Arab Saudi yang menerima surat suara Pilpres 2024 tercoblos pada kolom Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming (X)

Sebelumnya warga Jember, Jawa Timur, syok dapat undangan nyoblos tapi menemukan ada sisipan amplop uang Rp20 ribu.

Video serangan fajar mendekati pelaksanaan Pemilu 2024 tersebut menyebar di grup WhatsApp, Selasa (13/2/2024).

Dalam video berdurasi 38 detik tersebut memperlihatkan pengakuan seorang pria.

Ia mengaku mendapatkan undangan nyoblos dari Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS).

Namun di balik undangan pemberitahuan pemungutan suara tersebut, terlihat ada amplop warna putih bergambar caleg tingkat Jawa Timur.

Di dalam amplop tersebut ada dua lembar uang Rp10.000-an sehingga total Rp20.000.

“Saya dapat surat undangan nyoblos, tapi anehnya juga ada amplop di baliknya,” ujar pria dalam video tersebut.

“Oleh petugas KPP disuruh mencoblos caleg nomer dua dari partai,” imbuhnya.

Menurutnya, hal itu merupakan praktik kecurangan dalam pesta demokrasi.

Sehingga dia mengaku tidak mau menerima uang pemberian tersebut.

“Yang jelas uang ini tidak akan saya ambil, masukkan kotak amal saja,” tuturnya.

“Maka praktek seperti ini jelas membodohi masyarakat, tolong siapapun sampaikan ini pada Bawaslu,” lanjutnya

Menanggapi beredarnya video tersebut, Komisioner Bawaslu Jember Divisi Penanganan Pelanggaran, Data dan Informasi (Datin), Devi Aulia Rahim, mengaku masih melakukan penelusuran sumber audio visual tersebut.

“Belum jadi temuan masih ditelusuri. Karena ada info, terdapat video lagi bahwa amplop terpisah,” ujarnya.

Devi mengaku masih mengumpulkan bukti petunjuk.

Ia juga masih mencari identitas pembuat video hingga KPPS yang bertugas di lapangan, untuk dimintai keterangan.

“Misal diduga terjadi pelanggaran, kalau arahnya politik uang maka jatuhnya pelanggaran pidana.”

“Tapi harus kami cari tahu dulu subjeknya siapa, peristiwanya harus kami kaji, tidak langsung dijadikan temuan,” urainya.

video pemilih ngaku surat suara di jeddah sudah tercoblos 1 paslon jadi sorotan,bawaslu: aneh

Tangkap layar video warga yang ngaku dapat serangan fajar mendekati Pemilu 2024 (Istimewa)

Sebelumnya Bawaslu menelusuri video warga Sumenep, Madura, Jawa Timur, dapat amplop isi uang bergambar calon anggota legislatif DPR RI.

Video tersebut diduga direkam setelah Rapat Konsolidasi Caleg di wilayah Desa Legung, Kecamatan Batang-Batang, Kabupaten Sumenep, Madura.

Uang tersebut ditaruh dalam amplop bergambar caleg dari salah satu partai, viral di media sosial.

Komisioner KPU Kabupaten Sumenep, Addahrariyatul Maklumiyah, mengaku sudah menerima laporan video tersebut.

Pihaknya akan melakukan penelusuran ke lokasi dan orang yang ada dalam video tersebut.

“Kita tentu akan melakukan penelusuran terlebih dahulu,” kata Addahra kepada wartawan, Senin (12/2/2024).

“Memastikan apakah itu benar, lokasinya di mana, siapa yang membagikan (uang) dan siapa juga yang menerima.”

“Itu yang perlu dipastikan terlebih dahulu,” imbuhnya.

Addahra lantas mengungkap aturan Undang-undang No 7 Tahun 2017 Pasal 280 ayat 2 tentang Pemilihan Umum.

Disebutkan dalam aturan bahwa peserta Pemilu dilarang memberi uang atau pemberian dalam bentuk lainnya.

Peserta Pemilu yang dimaksud dalam pasal tersebut di antaranya, calon, atau tim pemenangan, atau pengurus partai politik tertentu, yang mengedarkan uang atau barang dan seterusnya kemudian ada unsur ajakan untuk memilih calon tertentu.

Atas dasar itu, pihaknya, lanjut Addahra, akan melakukan penelusuran.

“Makanya kalah ada yang beredar (politik uang), kita harus cek, apakah itu benar-benar pihak tim pemenangan atau calon tertentu, terus yang mengedarkan siapa,” kata dia.

Ia pun mengimbau kepada seluruh peserta Pemilu untuk mentaati aturan yang berlaku.

Bagi masyarakat, Addahra meminta untuk tidak terpengaruh terhadap segala bentuk politik uang.

News Related

OTHER NEWS

Ketua TPN Minta Kampanye Ganjar-Mahfud Dipenuhi Lautan Manusia

Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Presiden, Arsjad Rasjid ditemui di Jiexpo Kemayoran, Jakarta, Minggu (1/10/2023) sesaat sebelum penutupan Rakernas IV PDI-P. JAKARTA, KOMPAS.com – Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) ... Read more »

Hasil Survei Terakhir Jelang Kampanye Capres 2024,Prabowo Unggul versi 5 Lembaga,Ganjar di LPI

TRIBUN-TIMUR.COM – Hasil survei terbaru lembaga survei calon presiden-wakil presiden RI jelang kampanye terbuka. Dari tujuh lembaga survei, dominan unggulkan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming. Ketiga pasangan calon presiden kini berebut elektabilitas ... Read more »

Pecahkan Banyak Rekor, Red Bull Harus Bayar Mahal Pendaftaran F1 2024

Tim yang bermarkas di Milton Keynes ini menampilkan salah satu performa paling dominan dalam sejarah F1 musim ini, dengan para pembalapnya memborong 21 kemenangan dari 22 balapan. Ia mengamankan kedua ... Read more »

PROMO Indomaret andamp Superindo Besok 29 November 2023: White Koffie Harga Khusus,Sensodyne Rp24.900

TRIBUN-BALI.COM – PROMO Indomaret & Superindo Besok 29 November 2023: White Koffie Harga Khusus, Sensodyne Rp24.900 Berikut ini adalah Katalog Promo Indomaret dan Superindo untuk besok hari Rabu, 29 November ... Read more »

Finsensius Mendrofa Masuk Tim Deputi Hukum TPN Ganjar - Mahfud, Begini Profilnya

Finsensius Mendrofa Masuk Tim Deputi Hukum TPN Ganjar – Mahfud, Begini Profilnya jpnn.com, JAKARTA – Pengacara Finsensius Mendrofa resmi ditunjuk menjadi Wakil Direktur Eksekutif Deputi Hukum Tim Pemenangan Nasional (TPN) ... Read more »

Indosat Caplok 300.000 Pelanggan MNC Play

Ilustrasi MNC Play KOMPAS.com – Operator seluler Indosat Ooredoo Hutchison (IOH atau Indosat) menyelesaikan proses akuisisi pelanggan PT MNC Kabel Mediacom (MNC Play) pada Senin (27/11/2023). Ada sebanyak 300.000 pelanggan ... Read more »

Pelawak Srimulat Eko Londo Meninggal Dunia, Sempat Alami Kecelakaan

Pelawak Srimulat Eko Londo Meninggal Dunia, Sempat Alami Kecelakaan Kabar duka datang dari dunia hiburan Tanah Air, Bunda. Pelawak yang tergabung di Srimulat, Eko Londo meninggal dunia di usia 66 ... Read more »
Top List in the World