Berebut Dukungan Demokrat pada Pilkada di Jambi,Kemana Arah Dukungan Demokrat?

Arah dukungan Demokrat Jambi

TRIBUNJAMBI.COM – Deretan nama yang berebut dukungan dari Partai Demokrat Jambi pada Pilkada Serentak 2024.

Di Kabupaten Tebo, Yopi Muthalib yang merupakan putra mantan Bupati Tebo Abdul Munthalib mengambil formulir pendaftaran penjaringan bakal calon bupati (bacabup) ke DPC Partai Demokrat.

Dengan demikian, Yopi menyusul langkah Aspan yang sebelumnya telah mengambil berkas pendaftaran ke partai berlambang mercy itu.

Ketua DPC Partai Demokrat Tebo, Harmain, mengatakan sudah ada dua bacabup Tebo yang mengambil berkas kepada partainya.

“Benar, hari ini kita menerima tim pemenangan Yopi Muthalib dalam pengambilan formulir pendaftaran bacabup,” katanya, Kamis (18/4/2024).

Partai Demokrat masih membuka kesempatan bagi umum untuk mendaftarkan diri dalam penjaringan bakal calon kepala daerah.

Nantinya, Demokrat akan melakukan berbagai proses dalam penentuan calon yang akan diusung.

Rezhardi, tim pemenangan Yopi, mengungkapkan pengambilan berkas tersebut merupakan bentuk keseriusan Yopi ikut kontestasi Pilbub Tebo.

“Tanggal 25 April rencana kita kembalikan formulir pendaftaran,” katanya.

Sementara tu, tim pemenangan Aspan pun telah mengambil formulir pendaftaran bacabup Tebo ke DPC Demokrat.

Ketua DPC Demokrat Tebo, Harmain, mengungkapkan pihaknya telah menerima tim pemenangan Aspan dalam pengambilan formulir tersebut.

“Pak Aspan, mantan Pj Bupati Tebo, sudah dua hari yang lalu diwakili Koko,” katanya, Kamis (18/4/2024).

Selanjutnya, Partai Demokrat akan menunggu pengembalian berkas pendaftaran tersebut.

Dia juga tak mengetahui pasti kapan berkas pendaftaran tersebut dikembalikan.

“Kita akan tunggu, nanti beliau akan menyerahkan berkas itu sekalian mendaftar,” katanya.

Harmain mengungkapkan bahwa DPC Demokrat Tebo telah membuka pendaftaran dalam penjaringan bakal calon kepala daerah sejak akhir Maret lalu.

“Kita sudah buka pendaftaran sejak 28 Maret kemarin,” ujarnya.

Demokrat membuka pendaftaran bacabup ini untuk umum. Nantinya pihaknya akan memutuskan berdasarkan mekanisme partai untuk diusung.

“Kita nanti akam lihat survei dan lain-lain. Mudah-mudahan ada yang terbaik nanti kan,” pungkasnya.

Lima bakal calon di Kota Jambi

Sementara di Kota Jambi, sejauh ini sudah ada lima kandidat mengambil formulir pendaftaran penjaringan bakal calon Wali Kota Jambi dari Partai Demokrat.

Pendaftaran dibuka hingga 22 April 2024.

Kandidat pertama yang datang ke kantor DPC partai, adalah Ketua DPD II Partai Golkar Kota Jambi, Budi Setiawan pada 1 April lalu.

Berselang dua hari, disusul Ketua Bappilu Partai NasDem Provinsi Jambi, H Abdul Rahman (HAR) yang mengambil formulir ke Demokrat pada 3 April.

Mantan Wakil Wali Kota Jambi, Maulana juga ikut mendaftar dengan mengirimkan timnya mengambil formulir ke Partai Demokrat pada 5 April.

Terbaru, ada dua kandidat yang juga mengambil formulir pendaftaran pada Selasa 16 April lalu, yakni Raden Ridwan Muchtar dan Kemas Fuad.

Raden Ridwan Muchtar atau akrab disapa Bang Muk, merupakan mantan Ketua BPC Hipmi Kota Jambi, yang datang ke Demokrat didampingi simpatisan dan para relawan.

Meski berlatar pebisnis dan pengusaha, dia menyatakan keseriusannya di dunia politik dan ingin membawa kemajuan di Kota Jambi.

“Tujuan ke DPC Demokrat kali ini sebagai bukti bahwa saya siap dan serius maju untuk bakal calon wali kota dan Wakil Wali Kota Jambi 2024,” ujarnya.

Kedatangan Bang Muk di Demokrat disambut positif Ketua DPC Partai Demokrat Kota Jambi, Roro Nully Kawuri.

“Kebetulan ini hari yang baik kami kedatangan tamu, calon wali kota atau wakil wali kota keempat, Bapak Ridwan Muchtar pendaftar keempat ke Demokrat,” ucapnya.

Berselang beberapa jam setelah Raden Ridwan Muchtar, Kemas Fuad juga mengambil formulir pendaftaran calon Wali Kota Jambi ke DPC Demokrat Kota Jambi, dan menjadi pendaftar kelima.

Kemas Fuad diwakili oleh relawan Fuad untuk mengambil formulir karena mantan Wakil Bupati Muarojambi tersebut sedang berhalangan hadir.

“Kami mengambil formulir mewakili Bapak Kemas Fuad. Kami meminta maaf karena yang bersangkutan tidak bisa hadir secara langsung,” kata Jubir Kemas Fuad, Sriyanto Jamali.

Roro Nully Kurniasih Kawuri mengungkapkan kelima kandidat yang mendaftar tersebut nantinya akan melalui mekanisme sesuai aturan siapa yang akan diusung.

“Nanti ada mekanisme tersendiri sesuai dengan aturan yang ada, tentu saja kami merunut ke pusat, semua berkas termasuk dari masing-masing kandidat akan dikirim ke pusat dan keputusan ada di pusat, siapa diantara itu yang nanti yang dipilih, ya semua berpeluang,” jelasnya.

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Googe News