Apakah ASI Bisa Habis? Simak Faktanya

ASI merupakan makanan terbaik untuk bayi, terutama di enam bulan pertama kehidupannya. ASI mengandung semua nutrisi yang dibutuhkan bayi untuk tumbuh dan berkembang dengan baik, bahkan sampai usia dua tahun.

Namun, beberapa Bunda masih sering merasa khawatir soal produksi ASI yang dipikir dapat berkurang atau habis, hingga Si Kecil kekurangan nutrisinya. Tak sedikit yang kemudian bertanya, apakah ASI bisa habis? Pertanyaan tersebut biasanya muncul di benak Bunda, terutama yang baru pertama kali menyusui.

Lalu benarkah produksi ASI bisa habis? Apakah ada ciri-ciri dari produksi ASI yang berkurang?

Apakah ASI ibu menyusui bisa habis?

Melansir dari Nursing Moms, faktanya ASI ibu menyusui tidak akan pernah habis. Produksi ASI akan terus berlanjut bahkan sebelum, selama, atau setelah bayi menyusu. Produksi ASI diatur oleh dua hormon penting, yaitu prolaktin dan oksitosin. Hormon prolaktin bertanggung jawab untuk memproduksi ASI, sedangkan hormon oksitosin untuk merangsang ASI keluar dari payudara.

Selain itu, produksi dari ASI akan tergantung dari supply and demand. Semakin sering bayi menyusu, maka semakin banyak ASI yang diproduksi oleh tubuh ibu. Sebaliknya, jika bayi menyusu lebih sedikit, maka produksi ASI akan menurun.

“Selama beberapa bulan pertama, tingkat prolaktin akan tinggi dan ini normal. Kemudian, hormon akan menurun dan setelah tahap tersebut, tubuh ibu akan lebih mudah menyesuaikan produksi ASI dengan kebutuhan bayinya,” kata pakar laktasi Kelly Bonyata, BS, IBCLC, dilansir laman Kelly Mom.

Produksi ASI menjadi proses yang dinamis dan dapat disesuaikan oleh kondisi tubuh seorang ibu. Faktor-faktor seperti kecukupan asupan gizi, nutrisi yang baik, dan dukungan emosional, juga dapat mempengaruhi jumlah dan kualitas ASI yang dihasilkan.

Baca Juga : 20 ASI Booster Alami yang Bisa Tingkatkan Produksi ASI, Bunda Perlu Tahu

Kapan produksi ASI mulai berkurang?

Produksi ASI mulai berkurang secara bertahap seiring bertambahnya usia bayi. Hal ini karena bayi membutuhkan lebih sedikit ASI seiring perkembangannya, Bunda. Biasanya, bayi menjadi sedikit menyusu saat ia memasuki usia tiga bulan atau ketika sudah mulai mengenal makanan padat atau MPASI.

Saat bayi tumbuh, wajar bila ia membutuhkan lebih sedikit waktu untuk menyusu, sehingga produksinya dapat berkurang. Bayi baru lahir mungkin membutuhkan waktu 30 atau 40 menit untuk mengisi perutnya.

Setelah tiga bulan, bayi mungkin sudah puas setelah hanya 5 atau 10 menit menyusu. Kemudian di usia empat dan enam bulan, sebagian besar bayi menjadi mudah teralihkan perhatiannya bahkan pada waktu menyusu.

Selain karena perubahan kebiasaan bayi, produksi ASI juga bisa berkurang karena ibu menyusui sakit. Umumnya, kondisi ini hanya bersifat sementara atau akan kembali normal ketika Bunda sembuh.

“Ibu mungkin mengalami penurunan produksi ASI selama sakit, tetapi biasanya hanya sementara. Umumnya akan kembali normal setelah ibu sembuh,” kata perawat bersertifikat, Donna Murray, RN, BSN, mengutip Very Well Family.

Sebenarnya, wajar bila produksi ASI berkurang bila menyesuaikan kebutuhan anak atau karena Bunda sakit. Namun, Bunda perlu waspada bila ASI berkurang karena beberapa makanan tertentu yang dikonsumsi. Misalnya seperti makanan pedas, kafein, daging berlemak, gorengan, dan makanan cepat saji. Nah, untuk menghindari ASI berkurang, sebaiknya hindari mengonsumsi jenis makanan tersebut ya, Bunda.

apakah asi bisa habis? simak faktanya

Ilustrasi menyusui

Ilustrasi menyusui/ Foto: Getty Images/geargodz

Ciri-ciri ASI bayi berkurang

Penurunan jumlah ASI yang diproduksi oleh ibu menyusui juga dapat dilihat atau dirasakan. Beberapa ciri juga dapat dilihat dari perubahan bayi saat atau setelah menyusu. Melansir dari beberapa sumber, berikut beberapa ciri ASI bayi berkurang:

1. Payudara tidak sepadat biasanya atau ASI tidak rembes

Payudara yang penuh, kencang, hingga ASI merembes, merupakan tanda bahwa produksi ASI sedang lancar. Namun, jika payudara terasa lebih lembut atau tidak terasa penuh, maka hal ini bisa menjadi tanda bahwa produksi ASI sedang berkurang.

2. Jumlah ASI saat diperah berkurang

Jika Bunda sedang memompa ASI, maka jumlah yang keluar bisa menjadi indikator banyaknya ASI yang diproduksi. Jika jumlah ASI yang keluar tampak berkurang, mak hal tersebut bisa menjadi tanda bahwa produksi ASI sedang berkurang.

3. Frekuensi buang air pada bayi

Bayi yang tidak cukup mendapatkan ASI bisa dilihat dari frekuensi buang air. Bunda dapat melihat dari popok kotor per hari. Pada bayi yang cukup ASI, setidaknya ia akan memiliki 5-6 popok basah dan 2 popok kotor (buang air besar) dalam sehari.

Apabila Bunda merasa produksi ASI berkurang, namun frekuensi buang air bayi setiap harinya tetap teratur, maka hal tersebut normal. Hal ini berarti kebutuhan ASI bayi sudah cukup.

4. Kenaikan berat badan bayi

Bayi yang mendapatkan cukup ASI umumnya akan mengalami pertambahan berat badan dengan stabil. Tetapi bila bayi tidak bertambah berat dengan stabil atau bahkan berat badannya turun, hal ini mungkin bisa menjadi tanda bahwa Si Kecil tidak mendapatkan ASI yang cukup.

5. Bayi rewel 

Bayi yang tidak mendapatkan ASI cukup juga bisa menjadi rewel dan sering menangis. Sebab, mereka merasa tidak puas karena masih lapar atau haus. Bayi yang tidak cukup ASI juga biasanya tidak mengeluarkan air mata saat menangis atau sering mengantuk dan mudah lelah.

Namun, penting untuk diingat bahwa produksi ASI berkurang bukan satu-satunya penyebab berat bayi tidak naik atau bayi kerap rewel. Bisa saja produksi ASI Bunda lancar, namun terjadi masalah pada pelekatan menyusui atau bayi sedang sakit.

Bagaimana kita tahu bila ASI sudah habis atau payudara kosong usai menyusui?

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, ASI pada ibu menyusui tidak akan habis sepenuhnya. Artinya, bila Bunda merasa payudara kosong usai menyusui, itu tidak selalu berarti ASI sudah habis. Payudara yang kosong bisa disebabkan karena bayi cukup mendapatkan ASI ketika menyusu.

Untuk memastikan bahwa bayi mendapatkan cukup ASI, Bunda perlu memperhatikan tanda-tanda bahwa bayi sudah benar-benar puas. Bayi yang puas biasanya akan tampak relaks, memiliki tangan dan kaki yang hangat, dan terlihat nyaman atau tidak rewel setelah menyusu.

Selain itu, apabila Bunda merasa payudara kosong usai menyusui, tidak perlu memberi jeda waktu untuk menunggu payudara penuh kembali. Memberi jeda yang panjang justru bisa mengganggu produksi ASI. Semakin banyak ASI yang dikeluarkan untuk bayi, semakin banyak pula ASI yang dihasilkan.

Nah, Bunda, semoga penjelasan di atas dapat menjawab kekhawatiran mengenai apakah ASI bisa habis atau tidak. Menjaga produksi ASI memang menjadi hal yang penting untuk kesehatan ibu dan bayinya. Ada banyak cara yang bisa Bunda untuk meningkatkan produksi ASI, seperti memperbaiki pelekatan bayi, mengurangi stres, dan mengonsumsi makanan yang bergizi seimbang. Selain itu, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter atau konsultan laktasi bila Bunda mengalami masalah dengan produksi ASI.

Pilihan Redaksi

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

OTHER NEWS

19 minutes ago

‘The Voice’ Pays Tribute To All Coaches From Its 25-Season History

20 minutes ago

Video: Kelly Osbourne calls 2015 Fashion Police race row involving Giuliana Rancic and Zendaya one of her 'biggest regrets' - after she was also slammed for being 'racist' on The View the SAME YEAR

20 minutes ago

Video: Brave footy player with condition that sees him get mistaken for a dwarf hits back at sick trolls who targeted him on Facebook

20 minutes ago

Video: Kelly Osbourne was told she was 'too fat for TV' by an executive in the early 2000s - as star continues to deny Ozempic use amid weight loss

20 minutes ago

Video: UFC fans insist Joe Rogan is 'ready' for the Octagon as commentator and podcaster shows off his brutal striking in viral clip

20 minutes ago

Video: Kyle Sandilands fires back after co-star Jackie O describes his new car as a 'mum's SUV': 'I don't take Jackie's counsel on fashion'

20 minutes ago

Nancy Pelosi is interrupted by screaming anti-Israel protester while accepting award in San Francisco

21 minutes ago

Justin Hartley's Wife Sofia Pernas Will Return 'Several Times' on Tracker

21 minutes ago

Does internet use boost psychological well-being?

21 minutes ago

Lionesses boost as Arsenal leave Leah Williamson and Beth Mead at home for Australia trip

22 minutes ago

Here's what $10,000 invested in the Vanguard Australian Shares Index ETF (VAS) at the start of 2023 is worth now

22 minutes ago

0522 Today in History

22 minutes ago

Nicolai Tangen Discusses the Link Between AI and Geopolitics

22 minutes ago

Who is Ali Bagheri Kani, Iran's new Foreign Minister?

22 minutes ago

D’Angelo Russell Predicts Outcome Of Timberwolves–Mavericks Series

22 minutes ago

Brazil's XP posts 29% increase in first-quarter net profit

22 minutes ago

Starc stars as Kolkata thrash Hyderabad to reach IPL final

22 minutes ago

UK PM offers official apology after inquiry issues damning report on tainted blood scandal

23 minutes ago

Pixar lays off 175 workers as it returns focus to films

23 minutes ago

US take morale-boosting win over Bangladesh before World Cup

23 minutes ago

Temasek, Warburg Pincus buy insurance services firm SRG in $1.7 billion deal

23 minutes ago

Sources: ACC joins Big 12, votes to settle House v. NCAA case

23 minutes ago

Sean 'Diddy' Combs accused of 2003 sexual assault in lawsuit

26 minutes ago

Dismissed: Racial disparities and the difficulty of prosecuting sexual assault cases 

26 minutes ago

MasterChef Australia's Poh Ling Yeow opens up on her devastating miscarriage and reveals she still has her baby's ultrasound scan

28 minutes ago

Aussie egg farm at Meredith in Victoria goes into lockdown over fears bird flu discovery is the strain causing mass poultry deaths around the world

28 minutes ago

Sally Jessy Raphael returns to daytime TV to talk love and being fired — red glasses and all

28 minutes ago

Last 4 traders at Salt River Market to fight their eviction

29 minutes ago

Meet NASCAR Hall of Fame's 2025 class: Carl Edwards, Ricky Rudd and Ralph Moody

29 minutes ago

Parenting doesn't always end when kids grow up

29 minutes ago

No proof of sexual misconduct against Quebec cardinal: Vatican-mandated investigation

29 minutes ago

Warnings of flooding as heavy rain forecast for much of the country

29 minutes ago

Elkstone to develop 850-bed student block in Belfast

30 minutes ago

Woman shares her story of coercive control at the hands of her partner

30 minutes ago

They ‘zapped a dead misdemeanor into life’: Jonathan Turley

31 minutes ago

Tyrese Haliburton nailed a breathtaking 3-pointer from the Celtics midcourt logo to tie up ECF Game 1 at half

31 minutes ago

‘It’s not my job’: Anthony Albanese scorched for ICC ‘gaffe’

31 minutes ago

Where to watch Atalanta vs. Bayer Leverkusen: Live stream Europa League final, TV channel, prediction, odds

31 minutes ago

Authorities will look 'very carefully' at whether criminal prosecutions should be brought over the infected blood scandal, ministers have said

31 minutes ago

50 Cent's documentary on Diddy sex assault accusations is headed to Netflix after 'massive bidding war'

Kênh khám phá trải nghiệm của giới trẻ, thế giới du lịch