Tangis Pelatih Timnas Wanita Korea Utara usai Tak Lolos Olimpiade

Pelatih Timnas Wanita Korea Utara, Yu Il-ri. Foto: AFC

Pelatih Timnas Sepak Bola Wanita Korea Utara, Yu Il-ri, menangis usai timnya dinyatakan tak lolos ke Olimpiade 2024 Paris.

Pada pertandingan leg kedua kualifikasi Olimpiade zona Asia ronde 3, Korea Utara harus mengakui keunggulan tim tuan rumah, Jepang. Laga yang dihelat di Japan National Stadium pada Rabu (28/2) kemarin itu berakhir dengan skor 2-1.

Secara agregat, Nadeshiko tentu lebih unggul. Sebab di leg pertama, duel antara Korea Utara vs Jepang berakhir imbang 0-0.

Kekalahan ini membuat Korea Utara harus mengucapkan selamat tinggal untuk Olimpiade 2024. Kini, panggung sepak bola wanita terbesar kedua setelah Piala Dunia itu sudah menemukan dua tim perwakilan Asia: Jepang dan Australia.

Saki Kumagai dari Jepang beraksi dengan Sin-Jong Pak dari Korea Utara saat pertandingan kualifikasi Olimpiade Wanita AFC di Stadion Nasional Jepang, Tokyo. Foto: Kim Kyung-Hoon/Reuters

Dalam sesi konferensi pers usai duel kontra Jepang di leg kedua, sambil terisak, Yu Il-ri memberikan satu-dua patah kata soal permainan anak asuhnya. Ia mengatakan bahwa ini bukanlah hasil yang baik.

“Saya minta maaf karena kami tidak dapat memberikan hasil yang baik bagi para pendukung kami yang telah mendukung kami dari seluruh penjuru Jepang,” ucap Yu Il-ri, seperti dilansir media berita Metro, Jumat (1/3).

Kekalahan ini ia jadikan sebagai lecutan untuk anak-anak asuhnya bisa memberikan penampilan terbaik di turnamen yang akan datang.

“Kami akan melakukan yang terbaik untuk menunjukkan performa yang lebih baik dan hasil yang lebih baik di masa depan,” pungkasnya.