Bojan Ungkap Penyebab Timnya Kesulitan Menang Saat Melawan Tim Papan Bawah

Bojan Ungkap Penyebab Timnya Kesulitan Menang Saat Melawan Tim Papan Bawah

jabar.jpnn.com, BANDUNG – Pelatih Persib Bojan Hodak punya tugas besar dalam membenahi timnya tiap kali melawan klub papan bawah Liga 1 di musim 2023/2024.

Menjelang pertandingan kontra Persita Tangerang, Bojan mengaku sudah melakukan sejumlah evaluasi.

Persib tak boleh meremehkan Persita, apalagi tim lawan kini sedang dalam motivasi tinggi untuk bisa keluar dari zona degradasi.

Persita saat ini berada di posisi ke-15 dengan 31 poin, sama seperti Arema FC yang ada di posisi bawahnya.

Tim asuhan Luis Edmundo itu butuh kemenangan apabila mau bertahan di kans Liga 1.

Daya juang Persita yang diprediksi akan menyulitkan Persib, harus diwaspadai Ciro Alves dkk. Apalagi, skuad Maung punya catatan kurang bagus tiap kali melawan tim papan bawah.

Seperti pada laga sebelumnya saat menjamu Bhayangkara FC di kandang sendiri, Persib hanya bisa bermain imbang 0 – 0.

Padahal, Bhayangkara saat itu menempati posisi ke-17 dan terancam degradasi.

“Laga sebelumnya melawan Bhayangkara semuanya sudah berjalan dengan bagus kecuali penyelesaian akhir. Kami membuat sekitar 20 tembakan, tetapi tidak ada yang menghasilkan gol. Ini hal yang perlu dibenahi karena semua bermain sepak bola untuk mencetak gol,” kata Bojan dalam konferensi pers pra-laga di Bali, Minggu (14/4).

Kesulitan mencetak gol, Bojan tetap mengapresiasi kerja keras anak asuhnya. Minimal, mereka tidak kebobolan dan bisa menjaga gawang tetap clean sheet.

“Untuk pertahanan kami sudah bagus, Bhayangkara di laga itu kesulitan melepaskan tendangan ke gawang. Besok saya rasa Persita akan lebih baik dan benar seperti yang Nick katakan, bahwa di Liga Indonesia semua bisa saling mengalahkan,” terangnya.

Ia tak memungkiri, meski melawan tim papan bawah, anak asuhnya tetap harus bekerja keras dan menjalankan instruksinya.

Namun ia bisa bernapas lega, karena ada sejumlah pemain yang sebelumnya absen, kini sudah kembali seperti David da Silva, Marc Klok, dan Ryan Kurnia.

“Ini akan sulit tapi David sudah kembali, ini membuat kami menjadi lebih tajam. Marc sudah kembali dan Ryan juga, jadi kami akan memaksimalkan mereka agar bisa lebih baik dalam penyelesaian akhir,” tandasnya. (mcr27/jpnn)