3 Striker Moncer Masuk Daftar Belanja PSIS Semarang? Dua Punya Pengalaman di Liga 1,Siapa Dia?
3 Striker Moncer Masuk Daftar Belanja PSIS Semarang? Dua Punya Pengalaman di Liga 1, Siapa Dia?
TRIBUN-BALI.COM – Jelang dibukanya bursa transfer Liga 1 pemain 2024, PSIS Semarang bergerak cepat melakukan perburuan pemain.
Dimana tiga striker haus gol disebut-sebut masuk daftar belanja PSIS Semarang.
Perubahan terjadi di lini depan PSIS Semarang tak lepas dari kepergian Carlos Fortes.
Diketahui, pemain berkebangsaan Portugal ini meninggalkan PSIS Semarang di jelang akhir musim Liga 1 2023/2024.
Hal tersebut pun membuat pelatih Gilbert Aguis harus putar otak demi persiapan Liga 1 musim 2024/2025.
Selain itu, keputusan Carlos Fortes hengakng membuat PSIS Semarang bermain tanpa adanya goalgetter murni di lini serang.
Mengtuip dari TribunWow.com, PSIS Semarang bisa mengambil opsi striker moncer untuk menambal lini depan mereka.
Terdapat tiga pemain yang bisa direkrut PSIS Semarang.
Dari ketiganya, dua pemain memiliki pengalaman di Liga 1, sedangkan satu lainnya nihil.
Berikut ini adalah ulasannya.
1. Felipe Cadenazzi
Striker pertama yang bisa dipertimbangkan PSIS Semarang untuk menambal lini depan adalah pemain Amerika Latin milih Borneo FC yakni Felipe Cadenazzi.
Diketahui masa depannya di Borneo FC masih belum bisa dibilang aman.
Hal tersebut karena tim berjuluk Pesut Entam itu dirumorkan bakal membawa bomber kesayangan pulang yakni Matheus Pato.
Pato santer dikabarkan bakal ditendang dari Shandong Taishan.
Matheus Pato santer bakal dilepas dan tentu saja Borneo FC bakal membuka pintu lebar sang mantan bomber untuk kembali pulang.
Di sisi lain, peforma Felipe Cadenazzi di Borneo FC tidak terlalu buruk lantaran dirinya sukses catatkan 7 gol dari 17 pertandingan.
Foto Felipe Cadenazzi saat memakai seragam Borneo FC. (Instagram@felicadenazzi)
Menilik adanya potensi itu, maka, PSIS Semarang bisa menjadikan Felipe Cadenazzi sebagai predator suksesor dari Carlos Fortes.
Selain karena teruji, PSIS Semarang dikenal akrab dengan para bomber Amerika Latin yang pernah memperkuat Laskar Mahesa Jenar.
Sebut saja Julio Lopez (Chile) dan juga bomber asal Brasil, Bruno Silva.
Apabila benar Felipe Cadenazzi didepak Borneo FC, maka kans PSIS Semarang untuk curi momentum terbuka lebar.
Untuk market value Felipe Cadenazzi tercatat sejauh ini berada di angka Rp 3,91 Miliar per 27 Desember 2022.
Statistik Felipe Cadenazzi
1. Atletico Parana: 57 pertandingan, 12 gol, dan 4.076 menit bermain
2. Seoul E-Land: 34 pertandingan, 10 gol, 4 assist, dan 1.896 menit bermain
3. Borneo FC Samarinda: 17 pertandingan, 7 gol, 1155 menit bermain
4. Magallanes CF: 10 pertandingan, 2 gol, 1 assist dan 265 menit bermain
5. Brown de Adrogué: 14 pertandingan, 2 gol, 1 assist dan 688 menit bermain
6. Quilmes Atlético Club: 15 pertandingan, 5 gol, dan 1.010 menit bermain.
2. Matheus Pato (27 tahun/Brasil)
Selain Felipe Cadenazzi, PSIS Semarang bisa mempertimbangkan striker lainnya yakni Matheus Pato.
Rumornya, Matheus Pato disebut bakal hengkang dari Shandong Taishan.
Kali ini, potensi Matheus Pato pergi dari Shandong Taishan dibongkar media China.
Media China tersebut bahkan menyebut Matheus Pato bakal segera meninggalkan Shandong Taishan dalam waktu dekat.
Mantan penyerang Borneo FC itu bakal terdepak setelah Shandong Taishan dikabarkan sukses mendatangkan empat pemain asing untuk musim depan di antaranya Jadson, Cryzan, Valeri Qazaishvili dan Zeca.
Pemain Borneo FC Matheus Pato (tengah) merayakan golnya. (Dok. Piala Presiden 2022)
Sebagai korbannya, nama Matheus Pato masuk bersamaan dengan tiga pemain asing lainnya yakni Moises, Marouanne Fellaini, dan Leonrdo.
“Shandong Taishan telah mengonfirmasi empat pemain asing untuk musim 2024: Jadson, Cryzan, Valeri Qazaishvili (Dari Ulsan HD), Zeca (dari Pohang Steelers).”
“Moises dan Marouane Fellaini telah pergi. Leonardo dan Matheus Pato kemungkinan besar tidak akan bertahan di tim,” cuit @titan_plus.
Adanya kabar itu tentu berpotensi membuat Matheus Pato bakal banjir tawaran dari beberapa tim di Liga 1 untuk musim 2024/2025.
Dan PSIS Semarang disinyalir bakal coba untuk curi momentum dalam perekrutan Matheus Pato musim depan.
Catatan Statistik
1. Borneo FC Samarinda: 44 pertandingan, 34 gol, 4 assist dan 3.666 menit bermain
2. Daejeon Hana Citizen: 42 pertandingan, 8 gol, 5 assist dan 2.472 menit bermain
3. STK 1914 Samorin: 27 pertandingan, 17 gol, 4 assist dan 2.086 menit bermain
4. Shandong Taishan: 10 pertandingan, 3 gol, 1 assist dan 407 menit bermain (masih berlangsung).
3. Joel Kojo
Ketiga, ada striker yang tengah naik daun namanya asal Kirgizsta, Joel Kojo.
Joel Kojo menjadi sosok terdepan yang santer bakal didatangkan PSIS Semarang.
Semua berawal ketika Joel Kojo kedapatan telah menjalin komunikasi dua agensi pemain langganan PSIS Semarang, Gabriel Budi dan Mochamad Choirul Ashar.
Untuk Gabriel Budi, Joel Kojo kedapatan telah saling follow Instagram.
Sosok Joel Kojo, pemain Timnas Kirgizstan yang sukses jadi bantu Timnas Indonesia ukir sejarah lolos ke-16 besar Piala Asia 2023. Joel Kojo digoda Bali United dan Persis Solo? Persebaya Surabaya wajib waspada manuver transfernya. (Instagram @kyrgyzkurama)
Sementara untuk Mochamad Choirul Ashar, Joel Kojo kedapatan telah saling menjalin komunikasi via whatsaap yang diunggah oleh sport agent dari Ressy Enterprise Agency tersebut.
Dua sinyal itu dikuatkan dengan pernyataan dari bos PSIS Semarang, Yoyok Sukawi.
Yoyok bahkan secara terang-terangan mempersilakan para agen pemain untuk membawakan Joel Kojo kepadanya.
“Dia juga salah satu pahlawan timnas,” kata Yoyok Sukawi dikutip TribunWow.com dari TribunJateng.com.
“Coba yang kenal, perkenalkan dia ke saya. Siapa tahu cocok.”
“Dia juga bermain dengan semangat dan memiliki kecepatan, pasti cocok dengan PSIS,” tambahnya.
Ia juga turut memberikan contoh perekrutan pemain dari sebuah timnas yang sempat diragukan kini justru jadi bintang bersama PSIS Semarang yakni Gali Freitas.
Yoyok memberikan contoh perekrutan Gali Freitas yang juga menonjol di timnas Timor Leste.
“Kalau kami merasa cocok, pasti kami akan memantau,” kata Yoyok.
“Gali Freitas juga menonjol di timnas dan kami tertarik, sekarang dia menjadi salah satu bintang di Liga 1,” tambahnya.
Statistik Joel Kojo
Dilansir dari Transfermarkt, berikut statistik dari Joel Kojo:
1. FK Alay Osh: 70 kali pertandingan, 6.330 menit bermain, 5 kartu kuning, 8 assist dan 44 gol.
2. FK Dordoi Bishkek: 39 kali pertandingan, 2.979 menit bermain, 2 kartu kuning, 4 assist, dan 15 gol.
3. Dinamo Samarqand: 23 kali pertandingan, 1884 menit bermain, 5 kartu kuning, 3 asist, dan 15 gol.
(*)